Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Meski Disamakan dengan Firaun, Fahri Hamzah Sebut Presiden Jokowi Tak Perlu Dibela: Pakai Akal Sehat!

        Meski Disamakan dengan Firaun, Fahri Hamzah Sebut Presiden Jokowi Tak Perlu Dibela: Pakai Akal Sehat! Kredit Foto: Instagram Fahri Hamzah
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak perlu pembelaan ketika ia dihina atau dikritik.

        Ini diungkap Fahri setelah beberapa hari ini muncul ke publik mengenai pernyataan Emha Ainun Najib atau Cak Nun menyebut Presiden Jokowi sama dengan Firaun.

        "Tolong dipikirkan kembali, apakah presiden Jokowi memerlukan pembelaan yang berlebihan pada akhir masa jabatan beliau ini," sentil Fahri Hamzah.

        Ia mengingatkan lagi agar para pendukung tokoh politik tak perlu berlebihan untuk membela pemimpinnya.

        Baca Juga: Cak Nun Kini Dihujat Usai Ceramah 'Jokowi Firaun', Fahri Hamzah Kisahkan Masa Lalunya: Zaman Gelap, Dia Sudah Terang

        "Jangan memantik ekstremitas yang membuat akhirnya kita tidak logis memilih pemimpin yang akan datang. Kita harus menegakkan akal sehat!" pungkas Fahri Hamzah.

        Sebelumnya, materi ceramah Cak Nun yang menyebut Jokowi Firaun membuat para pihak pendukung Jokowi panas. Alhasil, Cak Nun menjadi topik pembicaraan paling populer di Twitter dalam tiga hari terakhir.

        Baca Juga: Jelaskan Sistem Pemerintahan Firaun, Amien Rais Tak Setuju Cak Nun Dipolisikan: Ambil Pesan Moralnya Saja

        Adapun dalam ceramahnya, Cak Nun menyebut Indonesia telah dikuasai sebuah sistem kekuasaan yang kuat. Di mana Jokowi diibaratkan sebagai Firaun hingga pengusaha Anthony Salim sebagai perlambangan Qorun.

        "Karena Indonesia dikuasai oleh Firaun yang namanya Jokowi, Qorun yang namanya Anthony Salim dan 10 Naga terus Haman yang namanya Luhut," kata Cak Nun.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: