Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Lewat Kontrak Kinerja, Menkeu Harap Anak Buahnya Bersinergi Kelola Instrumen Keuangan Negara

        Lewat Kontrak Kinerja, Menkeu Harap Anak Buahnya Bersinergi Kelola Instrumen Keuangan Negara Kredit Foto: Kemenkeu
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati baru saja melakukan penandatanganan Kontrak Kinerja (KK) dengan jajarannya di Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jumat (27/1/2023).

        Beberapa KK yang ditandatangani itu antara lain Kemenkeu Wide dengan Wakil Menteri Keuangan, Kemenkeu One dengan Pejabat Eselon I, serta sasaran kinerja bagi Staf Ahli, Staf Khusus, dan Tenaga Ahli di lingkungan Kemenkeu.

        Baca Juga: Luhut Bocorkan Insentif Motor Listrik Rp7 Juta, Respons Sri Mulyani: Mau Konsultasi Dulu ke DPR

        Untuk diketahui, setiap pegawai yang bekerja di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memiliki kewajiban untuk menyusun Kontrak Kinerja (KK). 

        KK merupakan dokumen yang memuat kesepakatan antara pegawai dan atasan langsung, serta sedikitnya berisi pernyataan kesanggupan, sasaran kerja pegawai, dan trajectory target yang harus dicapai dalam periode tertentu.

        Baca Juga: Sukses Kelola Dry Port Hingga Capai Target 106,3%, Sri Mulyani Puji Kinerja Bea Cukai: Luar Biasa!

        Sri Mulyani memastikan KK tersebut sejalan dengan tujuan APBN sebagai instrumen keuangan negara dalam menjalankan fungsi alokasi, stabilisasi, dan distribusi. Sehingga, ketiga fungsi tersebut dapat hadir dengan harmoni dan mengurangi distorsi.

        "Saya yakin pembahasan internal Kemenkeu di dalam rangka kita terus menerus mawas diri terhadap instrumen keuangan negara itu di dalam menjalankan tugasnya tadi, yaitu alokasi, stabilisasi dan distribusi," ungkap Sri Mulyani, dikutip dalam keterangan resmi, Jumat (27/1/2023).

        Sri Mulyani mengatakan, lewat KK ini, pihaknya akan fokus pada transformasi ekonomi terkait dengan meningkatkan produktivitas dan competitiveness perekonomian.

        Ia lalu berharap, melalui penandatanganan KK ini, antarunit eselon I dapat saling bersinergi dan menjadi framework berpikir yang sama untuk arah pergerakan Kemenkeu.

        Baca Juga: Gandeng Kemenkeu dan SMF, PUPR Bentuk Ekosistem Pembiayaan Rumah Khusus MBR

        "Jadi maksud kita untuk membuat KPI (Key Performance Indicator) Kemenkeu Wide kan supaya kita masing-masing di dalam sel ini tahu kita bergerak ke mana, karena ada tujuan besar yang mengikat kita bersama dan kita harus bekerja sama dengan siapa," tuturnya.

        Sri Mulyani mengungkapkan, dirinya tidak ingin anak buahnya kaku dan tidak bisa saling bersinergi.

        Baca Juga: Ciptakan Hunian Terjangkau, Kemenkeu dan Kementerian PUPR Teken MoU Kerja Sama dengan PT SMF

        "Supaya jangan sampai justru di masing-masing sel itu, kemudian kita makin terkotak-kotak kaku dan kemudian nggak bisa saling sinergi atau makin bertabrakan sehingga Kemenkeu Wide-nya malah menjadi dikorbankan," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Alfida Rizky Febrianna
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: