Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PDIP Bantah Intervensi Jokowi Soal 'Tendang' Menteri NasDem dari Kabinet: Kami Tidak Ada Bakat Jadi Provokator

        PDIP Bantah Intervensi Jokowi Soal 'Tendang' Menteri NasDem dari Kabinet: Kami Tidak Ada Bakat Jadi Provokator Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi PDIP Muhammad Rifqinizamy Karsayuda membantah partainya melakukan intervensi atau jadi provokator agar Presiden Jokowi melakukan Reshuffle terhadap menteri dari NasDem.

        Hal itu ia ungkapkan menjawab tudingan bahwa hasutan elite PDIP gagal untuk membuat Jokowi melakukan reshuffle.

        “PDIP tidak pernah mengintervensi apalagi memprovokasi Presiden, tidak ada bakat provokator di PDIP,” ujar Rifqi saat tampil di acara Political Show CNN Indonesia, dikutip dari kanal Youtube CNN Indonesia, Rabu (8/2/23).

        Rifqi menegaskan PDIP bukanlah partai kemarin sore tetapi partai yang punya sejarah panjang dalam politik di Indonesia.

        Baca Juga: Terbongkar! Sudah Lihat Dokumen Utang yang Diributkan, Temuan Wartawan Senior Mencengangkan: Utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno Itu...

        Ia juga menegaskan bahwa PDIP tahu persis kewenangan reshuffle sepenuhnya ada di tangan presiden.

        “Kita punya sejarah panjang sebagai partai politik, kita baru merayakan ulang tahun ke 50, dinamika politik Indonesia kita tahu persis dan kita memahami konstruksi konstitusi bahwa kita berada di sistem presidensial di mana seluruh pembantu presiden para menteri itu sepenuhnya kewenangan presiden,” jelasnya.

        Terkait elite PDIP yang bersuara mendorong agar menteri dari NasDem segara presiden reshuffle, Rifqi menjelaskan bahwa itu bagian dari pengawasan kaader PDIP yang berada di DPR RI, dalam hal ini sebagai contoh adalah Djarot Saiful Hidayat yang merupakan Komisi IV DPR RI, Djarot menurutnya melihat kinerja Kementerian Pertanian dan LHK yang dipimpin menteri NasDem kurang maksimal.

        Ia memastikan dorongan atau masukan kader PDIP ke Jokowi untuk reshuffle adalah berdasarkan data dan fakta yang diperoleh dalam tugas sebagai anggota DPR RI.

        Baca Juga: 'Nggak Terima' Esemka Kebanggaan Jokowi Disebut Full Buatan China, Rocky Gerang Blak-blakan: Angin Ban Mobilnya Asli Indonesia!

        “Kami memiliki fakta, data dan seluruh instrumen untuk menyatakan pengawasan yang kami lakukan itu dilakukan bukan berdasarkan kebencian tapi berdasarkan data,” jelasnya.

        “Kebetulan dari Partai NasDem, kalau kita ikuti RDP dengan dua menteri itu banyak sekali catatan yang diberikan, bukan hanya oleh PDIP tapi hampir seluruh fraksi di DPR RI,” ungkapnya.

        Untuk diketahui, kegaduhan elite politik soal Reshuffle kabinet ini dikaitkan dengan manuver NasDem yang mendukung Anies Baswedan sebagai Capres 2024.

        PDIP sebelumnya disebut paling gencar mendorong agar Jokowi segera menendang menteri NasDem dari kabinet.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: