Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono mengatakan, 65 persen dari total wilayah yang akan dibangun untuk dijadikan IKN akan dikembalikan menjadi hutan tropis.
"65 persen akan dikembalikan ke tropical forest, yang sekarang hutan produksi kembali lagi ke fungsinya sebagai hutan tropis," ujar Bambang dikutip dari akun YouTube Direktorat Kemahasiswaan ITB, Kamis (16/2/2023).
Bambang mengatakan, dari total keseluruhan wilayah IKN yang nantinya akan dibangun menjadi kota hanya sebesar 25 persen dari 256 ribu hektare.
Baca Juga: Pembangunan IKN Nusantara Akan Gunakan Sejumlah Konsep Ini
"Yang kita bangun sekarang itu sebetulnya yang fokus di KIPP yang 6.671 hektare itu yang disebut kawasan inti pusat pemerintah, di luar itu adalagi urbanize area 56 ribu hektare, di luar itu adalah pengembangan dan sebagian besar dari area ini adalah hutan," ujarnya.
Lanjutnya, 10 persen sisa dari lahan IKN tersebut merupakan cadangan untuk area hijau guna akan digunakan untuk agrikultur demi menjaga keamanan makanan.
"10 persen kita cadangkan untuk area hijau misalnya agrikultur karena kita ingin ada food security," ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: