Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Aktivis Heran dengan GP Ansor yang Geruduk Tolak Pengajian Hanan Attaki: Tidak Dibenarkan!

        Aktivis Heran dengan GP Ansor yang Geruduk Tolak Pengajian Hanan Attaki: Tidak Dibenarkan! Kredit Foto: Bersama Dakwah
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Aktivis senior Sudarsono Saidi, memberikan respons terhadap arogansi yang diperlihatkan GP Ansor terhadap Ustaz Hanan Ataki.

        Sudarsono mengaku, dirinya tidak paham dengan masalah GP Ansor sehingga menyerang Hanan Ataki dengan tudingan makar.

        "Aku tidaklah paham, apa masalahnya dg GP Ansor. Sikap kekerasan mestinya dihindari. Apapun alasannya tidak dibenarkan," ujar Sudarsono dikutip dari unggahan twitternya, @saidi_sudarsono (18/2/2023).

        Menurut Sudarsono, apa yang diperlihatkan GP Ansor dengan sifat arogansinya merupakan sesuatu yang tidak terpuji.

        Baca Juga: Geisz Chalifah Siap Bayar Utang Anies Baswedan ke Sandiaga Asal Ada yang Berani Buka Dokumen Perjanjian, Refly Harun: Dia Tahu Sudah Lunas!

        "Arogansi didasari oleh karena kedekatan dengan kekuasaan tidaklah abadi.

        GP Ansor sebenarnya didominasi orang eks Ponpes, tak elok mengutamakan okol dari akal," tandasnya.

        Sebelumnya, Ansor Maja Kabupaten Majalengka menuding Hanan Attaki berafiliasi Wahabi dan sering mendoktrin jamaah dengan khilafah yang sangat bertentangan dengan Pancasila dan NKRI.

        “Afialiasi Hanan Attaki ke Wahabi. Sila antum bela. Biar Ansor enak ngebabatnya,” kata PAC Ansor Maja di akun twitternya, @AnsorMaja Kamis (16/2/2023).

        Kabarnya, Ansor Majalengka membubarkan pengajian karena isinya caci maki dan menghasut untuk berbuat makar terhadap pemerintahan yang sah.

        Baca Juga: Strategi Istana 'Kepung' Anies Baswedan Lewat Prabowo dan Sandiaga Uno Dibongkar Habis, Analisis Refly Harun Nggak Main-main: Terbaca!

        “Tidak ada pengajian yang isinya mencaci, menghina kiai, mengajak makar apalagi menjerumuskan orang melakukan penganiayaan terhadap diri sendiri dan orang lain. Dengan melakukan bom bunuh diri. Jika ada yang seperti itu dan mengatasnamakan pengajian sangat layak dibubarkan,” jelas akun tersebut.

        Sebelumnya, Ketua PC GP Ansor Pamekasan, Maltuful Anam angkat bicara soal penolakan Ustaz Hanan Attaki di Masjid Al-Muttaqien, Desa Laden, Kecamatan Pamekasan, Madura pada Minggu (12/2/2023).

        (Muhsin/fajar)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: