Anak Buah Megawati Ogah Bertemu NasDem Kalau Bahas Capres, Anak Buah Surya Paloh: Perbedaan Sebuah Keniscayaan!
Manuver partai dan aktor politik terus tersaji menjelang Pemilu 2024. Mengenai perkembangan yang ada, Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem Hermawi Taslim bereaksi menanggapi pernyataan Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Hasto sebelumnya mengatakan ada perbedaan pandangan soal kandidat presiden antara PDIP dengan Partai NasDem. Menanggapi hal tersebut Hermawi menyatakan perbedaan kandidat presiden yang akan diusung seyogianya tidak menjadi penghalang antarpartai politik menjalin silaturahmi.
"Perbedaan jago capres kan sebuah keniscayaan, dan hal itu tidak membuat para tokoh menjadi tidak boleh bersilaturahmi."
"Silaturahmi dalam perbedaan, itu sebuah harmoni kebangsaan yang majemuk ini," ujar Hermawi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (20/2).
Hermawi lantas menjelaskan perihal kabar Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang mengatakan ingin bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Ini kan terjadi saat DPP NasDem ke Golkar minggu kemarin, Pak SP (Surya Paloh) menjawab pertanyaan wartawan, 'apakah Pak SP siap untuk bertemu dengan Bu Mega?'" ucapnya.
Hermawi menyebut pernyataan yang dilontarkan Surya Paloh bukan merupakan pernyataan atas kehendaknya ingin bertemu Megawati, melainkan respons atas pertanyaan dari awak media.
"Itu konteksnya, jadi Pak SP hanya merespons pertanyaan wartawan. Demikian. Jadi, bukan Pak SP yang buat statemen ingin ketemu Mega," katanya.
Hermawi juga mengatakan sedianya Surya Paloh siap bertemu dengan semua kalangan tokoh politik mana pun untuk melakukan silaturahmi kebangsaan. "Prinsipnya, Pak SP siap bertemu dengan semua tokoh politik dalam rangka silahturahmi kebangsaan. Siapa pun tidak hanya terbatas pada Bu Mega saja," katanya.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto pada Minggu (19/2) mengatakan partai yang dinakhodai Megawati Soekarnoputri itu siap berdialog dengan Ketua Umum
Partai NasDem terkait kebangsaan. Sementara pembicaraan terkait kandidat presiden dan kandidat wakil presiden, kata Hasto, PDI Perjuangan dan Partai NasDem memiliki perbedaan.
“Kalau dialog dalam rangka kepentingan bangsa dan negara, PDI Perjuangan selalu terbuka. Kalau dialog dalam konteks capres-cawapres, sepertinya ada perbedaan," katanya di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Minggu (19/2).
Adapun pada Rabu (1/2), Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyatakan masih mempertimbangkan bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Saya pikir keinginan untuk itu ada saja, tinggal diatur saja. Kami minta barangkali kapan Ibu Mega ada waktu yang baik," kata Surya saat memberikan keterangan pers di Kantor Golkar, Jakarta. (Antara/jpnn)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto