Usai Rafael Alun, Sri Mulyani Bakal Cecar Harta Pejabat Bea Cukai Eko Darmanto
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati bergerak cepat ikut menindaklanjuti laporan masyarakat atas dugaan kepemilikan harta tidak wajar oleh Kepala Badan Pengawas Bea dan Cukai Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Eko Darmanto.
Diketahui, usai tindak lanjut Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terhadap harta eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Rafael Alun Trisambodo, masyarakat kini menyebut-nyebut nama Eko sebagai pejabat mencurigakan.
Baca Juga: Sosiolog Ungkap Yang Bergaya Hidup Mewah Bukan Cuma Rafael Saja, Banyak Pejabat
Kecurigaan masyarakat bermula karena Eko sering memamerkan gaya hidup mewahnya di akun media sosial Instagram @eko_darmanto_bc, yang kini sudah dinonaktifkan.
Berdasarkan pantauan Warta Ekonomi, laporan terhadap dugaan harta tak wajar Eko pertama kali disampaikan oleh masyarakat melalui media sosial Twitter kepada Staf Khusus Menkeu Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo.
"Saya dukung penuh Mas Yustinus Prastowo bantu-bantu Bu Menteri bersih-bersih Kemenkeu. Jika diperlukan, saya, Novel Baswedan, dkk tentu dengan senang hati membantu," ujar salah satu akun Twitter @paijodirajo.
Menanggapi cuitan tersebut, Yustinus menyampaikan laporan terkait kecurigaan terhadap harta Eko telah diteruskan ke Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenkeu untuk ditindaklanjuti.
"Siap Bang, terima kasih. Maaf baru kembali dari tugas lapangan. Informasi ini sdh saya teruskan ke Itjen Kemenkeu. Menjadi perhatian pimpinan," sahut Yustinus, dikutip Rabu (1/3/2023).
Usai laporan tersebut ditanggapi, Kemenkeu secara serius menindaklanjutinya lebih jauh. Diketahui, hari ini, Sri Mulyani beserta jajarannya akan menggelar konferensi pers terkait perkembangan pemeriksaan terhadap Rafael dan Eko.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Ayu Almas