Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PAN Mulai Ikut-ikutan Menyalahkan Anies Baswedan Soal Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: Sebuah Kekeliruan!

        PAN Mulai Ikut-ikutan Menyalahkan Anies Baswedan Soal Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: Sebuah Kekeliruan! Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD DKI Jakarta, Bambang Kusumanto ikut menyoroti soal Depo Pertamina Plumpang yang kebakaran dan menyebabkan korban jiwa bagi warga sekitar. Bambang menilai, keputusan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) kepada warga Tanah Merah keliru.

        Belakangan, langkah Anies saat memimpin Ibu Kota ini memang menjadi sorotan usai terjadinya peristiwa kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, baru-baru ini.

        Bambang mengaku heran dengan pembuatan IMB kawasan itu karena menurutnya tak memiliki dasar hukum yang jelas.

        Baca Juga: Terbongkar! Kadar 'Dosa' Ahok Disebut Lebih Banyak daripada Anies Baswedan Soal Tragedi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Ternyata...

        "IMB kawasan menurut saya itu suatu kekeliruan. Saya belum jelas betul dasar hukumnya itu apa," ujar Bambang saat dikonfirmasi, Minggu (12/3/2023).

        Menurut Bambang, seharusnya IMB diberikan kepada warga yang memiliki dokumen lengkap atas lahan dan bangunan. Pemberiannya juga harus sesuai peruntukan yang ditentukan pemerintah.

        "IMB itu kan dikeluarkan salah satu di antaranya itu kan kalau ada sertifikat tanah ya, sesuai dengan planning," ucapnya.

        Baca Juga: Mencengangkan! Pak Pendeta Bongkar Kisah Anies Baswedan Buat Majelis Satu Gereja Menangis: Saya Emosional Juga Menceritakannya...

        Karena itu, ia menilai kebijakan Anies tersebut malah merusak perencanaan tata kota yang sudah diatur. Anies dinilainya hanya menyampaikan janji politik yang akhirnya malah berujung musibah.

        "Ya begitulah politik ya. Politik itu emang kadang-kadang terlalu pragmatis karena tak memikirkan jangka panjang," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: