Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Masih Meradang, IHSG Alami Koreksi -0,75% pada Jeda Sesi Pertama

        Masih Meradang, IHSG Alami Koreksi -0,75% pada Jeda Sesi Pertama Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum sanggup keluar dari zona merah pada jeda sesi pertama hari ini. Melansir data RTI Business, diketahui bahwa IHSG mengalami reduksi -0,75% dan mengalami pengurangan 49,40 poin yang membawanya ke level 6.578,73.

        Dominannya tren pergerakan saham yang menurun membuat langkah IHSG menuju zona hijau semakin terhambat. Merujuk dari sumber yang sama, pergerakan saham pada siang hari ini mencakup 93 saham naik, 457 saham turun, dan 133 saham stagnan.

        Baca Juga: Duduki Level 6.583,02, IHSG Awali Perdagangan Hari Ini dengan Koreksi -0,68%

        Perlu diketahui bahwa sebelum menempati posisinya yang sekarang, IHSG sempat merasakan angin segar ketika menduduki level tertingginya yang berada di angka 6.630,76. Kendati demikian, pada jam-jam awal pembukaan perdagangan, rupanya posisi IHSG sempat menukik lebih jauh lagi ke level terendahnya, yaitu 6.556,20.

        Pada jam makan siang ini, IHSG dilaporkan telah memperdagangkan sahamnya sebanyak 864.259 kali. Adapun kuantitas saham yang diperjualbelikan dengan frekuensi tersebut menyentuh angka 10,10 miliar lembar dan nilai transaksi harian yang dibukukan mencapai Rp5,82 triliun.

        Baca Juga: Terdepak ke Zona Merah, IHSG Melemah -0,04% pada Penutupan Perdagangan

        Sebagai informasi tambahan, apabila ditinjau dari segi losers, ada tiga saham perusahaan yang mengalami reduksi jumbo pada jeda siang ini. Posisi tiga teratas itu dihuni oleh PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) yang terkoreksi -6,98%; PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE) yang melemah -6,87%; dan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) yang turun -6,67%.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: