Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mau yang Simpel, Heru Budi Pilih Tak Gelar Salat Id di JIS seperti Anies: Di Balai Kota Aja

        Mau yang Simpel, Heru Budi Pilih Tak Gelar Salat Id di JIS seperti Anies: Di Balai Kota Aja Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Tahun ini, Pemprov DKI Jakarta dipastikan tidak akan menggelar salat Idulfitri (Id) di Jakarta International Stadium (JIS) seperti yang dilaksanakan oleh Gubernur Anies Baswedan. Hal itu disampaikan oleh Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.

        Heru mengaku hanya ingin menggunakan lokasi yang simpel sebagai tempat ibadah tahunan itu. Dalam hal ini, dia mengaku lebih memilih salat Id di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI Jakarta. Selain itu, dalam beberapa kesempatan diskusi juga disebutnya kebanyakan ingin salat di kantor Gubernur DKI itu.

        Baca Juga: Lakukan Rotasi Jabatan 'Gila-gilaan', Heru Budi Bikin Geram PKS: Kami Mitra, Tapi Tak Pernah Diberitahu!

        "Saya sih simpel-simpel aja di Balai Kota, karena dari hasil obrol-obrol kebanyakan minta di Balai Kota," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (6/4/2023).

        Ia mengaku sudah beberapa kali bertanya kepada para karyawan hingga pejabat Pemprov DKI. Hasilnya, mereka lebih menginginkan salat Id di Balai Kota ketimbang JIS. "Mau salat Id di mana sih teman-teman? 'Di sini saja, pak (Balai Kota), kita gampang', ya sudah saya ngikut," ucapnya.

        Selebihnya, soal saran dari fraksi PKS DPRD DKI Jakarta agar salat Id digelar di JIS, Heru mengaku tak lagi mempertimbangkannya. Keputusan tak mengadakan salat Id di stadion kapasitas 82 ribu orang itu sudah bulat.

        "Ya nggak gimana-gimana (saran dari PKS). Saya rasa sudah fix saja di Balai Kota (salat Id)," pungkasnya.

        Sebelumnya, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Achmad Yani berharap agar gelaran salat Idulfitri (Id) tahun ini dilaksanakan di Jakarta International Stadium (JIS). Hal ini seperti tahun lalu di era kepemimpinan eks Gubernur DKI Anies Baswedan.

        Permintaan ini disampaikan Yani dalam rapat Komisi B DPRD DKI Jakarta, Selasa (4/4/2023) di gedung DPRD DKI. Menurutnya, salat Id di JIS adalah tradisi baik yang dibuat Anies dan perlu dilanjutkan.

        "Idulfitri di JIS tahun lalu cukup semarak ya, tahun ini dilaksanakan tidak? Bagusnya hal-hal yang positif itu dipertahankan," ujar Yani.

        Menjawab permintaan Yani, Direktur PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Iwan Takwin mengatakan, pihaknya selaku pengelola JIS belum bisa memastikan salat Id akan kembali digelar di stadion berkapasitas 82 ribu orang itu tahun ini atau tidak. Ia masih menunggu arahan lebih lanjut dari Penjabat Gubernur DKI, Heru Budi Hartono.

        "Untuk kegiatan kegiatan kemasyarakatan itu, itu akan kami koordinasikan dengan Pemprov pak," ucap Iwan.

        Baca Juga: Tak Mau Pemberdayaan Hanya Sekadar Jualan Keripik, Bu dokter Bongkar Upaya Anies Baswedan Tingkatkan Kualitas Perempuan di Jakarta, Simak!

        Ia menyebut pada tahun 2022 pun, Pemprov DKI yang mengadakan kegiatan salat Id di JIS. Apalagi, acara yang mendatangkan banyak orang itu perlu koordinasi dengan berbagai pihak.

        "Jadi perlu memang kolaborasi melibatkan beberapa pihak-pihak terutama juga dishub dan dinas lainnya pak," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: