Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anas Urbaningrum Mengaku Dizolimi SBY, Orang Demokrat Unggah Pengakuan Nazarudin: Silakan Tonton Sendiri Biar Puas!

        Anas Urbaningrum Mengaku Dizolimi SBY, Orang Demokrat Unggah Pengakuan Nazarudin: Silakan Tonton Sendiri Biar Puas! Kredit Foto: Instagram/Cipta Panca Laksana
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi Partai Demokrat Cipta Panca Laksana menyoroti bebasnya Anas Urbaningrum dari penjara usai menjalani masa tahanan 8 tahun terkait kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang.

        Ia pun menyentil mantan ketua umum partainya itu. Menurut Panca, para pelaku korupsi memang kerap merasa dizalimi. Padahal, ada persidangan untuk membela diri.

        Baca Juga: 'Psywar' Anas Urbaningrum Usai Bebas dari Tahanan: Kalau Ada yang Berpikir Saya Jadi Bangkai Fisik dan Sosial, Itu Tidak Terjadi!

        Hal ini terkait Anas Urbaningrum yang mengatakan dijadikan tumbal oleh penguasa saat itu. Ia mengaku dizalimi. Nama Presiden Susilo Bambang Yuhoyono (SBY) pun sempat terseret.

        "Semua pelaku korupsi itu biasanya mengaku dizholimin. Walau pun sudah dihukum tetap masih merasa dizholimin. Padahal kan ada proses membela diri dalam proses persidangan," ungkapnya dijutip fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Selasa (11/4/2023).

        Pada cuitan itu, Panca juga mengunggah sebuah video wawancara mantan Bendahara Demokrat Nazaruddin. Saat ia ditanya keterlibatan SBY dalam kasus korupsi, yaitu korupsi E-KTP.

        Baca Juga: Berantas Mafioso Cikeas, Anas Urbaningrum Bakal Gabung dengan Moeldoko Rebut Partai Demokrat?

        "Masalah itu, soal E-KTP tidak pernah terlibat," ujar Nazaruddin.

        "Coba dengar pengakuan Nazarudin ini. Nga ada keterlibatan pak SBY dan Mas Ibas dalam proyek Ektp. Buat yang mention-mention saya soal Anas, silakan loe tonton sendiri biar puas!" pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: