Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PDIP Gak 'Gubris' PSI Meski Duluan Dukung Ganjar Jadi Capres, Hasto Singgung Etika Politik

        PDIP Gak 'Gubris' PSI Meski Duluan Dukung Ganjar Jadi Capres, Hasto Singgung Etika Politik Kredit Foto: Andi Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PDI Perjuangan tidak menghitung PSI sebagai salah satu elemen pemenangan Ganjar Pranowo sebagai capres. PSI yang lebih dulu mendeklarasikan Ganjar belum diajak komunikasi dengan PDIP lantaran ketidakcocokan dalam etika politik.

        Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan dukungan tidak bisa dilakukan tanpa fatsun politik. PSI walaupun telah mendukung Ganjar tidak menjalankan etika politik berkomunikasi dengan PDIP selaku partai yang mengkader gubernur Jawa Tengah itu.

        “Jadi dalam membangun hal positif kami penuh dengan aspek kultural. Aspek di mana membangun kerja sama, bukan tiba-tiba ambil keputusan. Jadi etika politik harus dikedepankan,” kata Hasto di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2023).

        Hasto mencontohkan Ketum DPP Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) intens membangun komunikasi dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sebelum deklarasi. Malahan Hasto telah bertemu dengan OSO merespons deklarasi Hanura pada tiga hari yang lalu.

        Baca Juga: Ngaku Taat Asas, PDIP Blak-blakan Ganjar Nggak Bakal Getol Kampanye Macam Anies: Hanya Sabtu Minggu Jadi Capres

        Komunikasi juga dijalin dengan PPP yang pada Rapimnas di Yogyakarta, Rabu (26/4/2023) kemarin, telah mendeklarasikan dukungan terhadap Ganjar. Ke depan Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar yang diketuai Ahmad Basarah bakal berkomunikasi dengan partai-partai tersebut

        Hasto melanjutkan, selain partai melakukan komunikasi politik, Ganjar akan terus bergerak ke bawah. Langkah ini penting dilakukan untuk merangkul keterlibatan rakyat dalam pemenangan Pemilu 2024.

        “Sehingga rakyat betul-betul dilibatkan di dalam proses politik yang sangat penting bagi masa depan bangsa dan negara kita,” ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: