Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        IHSG Lagi-Lagi Meradang Setelah Melemah -0,56% pada Jeda Siang

        IHSG Lagi-Lagi Meradang Setelah Melemah -0,56% pada Jeda Siang Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lagi-lagi mencetak rapor merah pada jeda sesi pertama. Berdasarkan data RTI Business, diketahui bahwa bursa Indonesia itu mengalami koreksi sebesar -0,56% dan mengalami reduksi hingga 37,27 poin sehingga posisinya sekarang berada di angka 6.674,46.

        Pada jeda siang ini, pergerakan saham didominasi oleh tren penurunan. Dengan demikian, tidak mengherankan jika laju IHSG menuju zona hijau mengalami sedikit hambatan. Merujuk dari sumber yang sama, dikabarkan terdapat 208 saham bergerak naik, 309 saham bergerak turun, dan 209 saham bergerak stagnan.

        Baca Juga: Kembali Anjlok Setelah Terkoreksi -0,08%, IHSG Hari Ini Duduki Level 6.706,59

        Masih sama dengan pembukaan sesi pertama pagi tadi, level tertinggi IHSG tercatat berada di angka 6.729,07. Perihal level terendah, IHSG sempat berada di posisi 6.666,79. Posisi tersebut didudukinya pada jam-jam menjelang jeda makan siang.

        Perlu diketahui bahwa IHSG telah memperdagangkan sahamnya sebanyak 792.860 kali. Frekuensi tersebut dipakai oleh IHSG untuk memperjualbelikan 10,54 miliar lembar sahamnya dan mengantongi nilai transaksi harian sebesar Rp4,33 triliun.

        Baca Juga: Lompat ke Zona Hijau, IHSG Tutup Perdagangan Hari Ini di Level 6.711,74

        Sebagai informasi tambahan, apabila dilihat dari segi losers, terdapat tiga saham perusahaan yang mengalami koreksi besar sehingga cukup memengaruhi kinerja IHSG. Tiga posisi teratas itu secara berturut-turut dihuni PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) yang tereduksi -9,62%; PT Hassana Boga Sejahtera Tbk (NAYZ) yang terpangkas -9,58%; dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) melemah -6,98%.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: