Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PDIP Bisa Jadi Penyebab Kekalahan dalam Pilpres 2024, Ade Armando Minta Ganjar Pranowo Tak Diperlakukan Sebagai Petugas Partai

        PDIP Bisa Jadi Penyebab Kekalahan dalam Pilpres 2024, Ade Armando Minta Ganjar Pranowo Tak Diperlakukan Sebagai Petugas Partai Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pegiat media sosial sekaligus kader PSI, Ade Armando mengatakan PDIP bisa menjadi penyebab Ganjar Pranowo gagal menjadi orang nomor 1 di negara ini. 

        “Saya mengingatkan PDIP agar berhenti bersikap arogan dan berhenti memperlakukan Ganjar sebagai petugas partai,” kata Ade melansir Cokro TV, Selasa (06/06/23).

        Ade mengatakan bahwa percaya sikap semacam itu hanya akan menurunkan elektabilitas Ganjar.

        “Celakanya masukkan saya ini tidak ditanggapi dengan dewasa oleh PDIP dan PDIP malah menurunkan tim aktivis media sosialnya untuk menyerang saya,” katanya.

        Baca Juga: AHY Masuk Radar Cawapres Ganjar Pranowo

        “Mereka bilang saya sebaiknya memikirkan saja nasib PSI daripada cawe-cawe soal Ganjar ke PDIP, ini kan menyedihkan,” tambahnya.

        Penjelasan ini dibeberkan Ade usai melihat posisi Ganjar Pranowo sebagai capres terancam karena pendukung Anies Baswedan berpindah ke Prabowo Subianto.

        Ini terlihat dalam hasil survei nasional lembaga indikator yang dipimpin Burhan Muhtadi, yang dilakukan akhir Mei lalu. 

        Prabowo berhasil mengumpulkan 38% suara, Ganjar 34% dan Anies 19%. Ternyata hasil survei menunjukkan kalau di final adalah pertarungan Prabowo dan Ganjar, kemenangan Prabowo akan menjadi semakin dekat. 

        Baca Juga: Ganjar Pranowo Mohon Pasang Kuping Baik-baik, Rocky Gerung: Kalau Tim Anda Mengundang, Saya Pasti Akan Datang!

        “Prabowo 50.5% sementara Ganjar hanya 39,3% artinya selisihnya mencapai sekitar 11%. artinya lagi suara pendukung Anies sebagian besar pindah ke Prabowo dan bukan ke Ganjar,” ungkapnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: