Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Elektabilitas Anies Baswedan Nyungsep, Ade Armando Ngaku Belum Gembira: Ada Tanda-tanda Kekalahan Ganjar Pranowo!

        Elektabilitas Anies Baswedan Nyungsep, Ade Armando Ngaku Belum Gembira: Ada Tanda-tanda Kekalahan Ganjar Pranowo! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ade Armando angkat suara soal perkembangan survei elektabilitas 3 kandidat kuat yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan sosok yang ia dukung Ganjar Pranowo.

        Dalam hasil survei nasional lembaga indikator disebutkan Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto melesat meninggalkan jauh Anies Baswedan. Akan tetapi, Ade mengaku belum bisa bergembira dengan anjloknya elektabilitas Anies karena ia menganggap tanda-tanda kekalahan Ganjar masih ada.

        “Kabar baiknya sih suara Anies semakin tertinggal, tapi saya kan tidak bisa bergembira karena tanda-tanda kekalahan Ganjar dalam pilpres 2024 semakin jelas,” ujar Ade di kanal Youtube Cokro TV, dikutip Rabu (7/6/23).

        Baca Juga: Aktivis Buruh Beri Pengakuan Mengejutkan: Kaum Buruh Harus Pilih Anies Baswedan Jadi Presiden!

        Ade mengaku tak bisa gembira karena perolehan suara Ganjar berpotensi gagal menyusul Prabowo yang disebut berada di posisi pertama.

        Menurutnya hasil survei ini harus jadi bahan evaluasi Ganjar dan tim.

        “Apa yang saya khawatirkan akhirnya sudah mulai terjadi, suara dukungan terhadap Ganjar terus menurun sementara suara dukungan terhadap Prabowo terus naik,” katanya.

        “Prabowo 38%, Ganjar 34% dan Anies 19%. Jadi selisih Prabowo dan Ganjar cuma sekitar 4%,” tambahnya.

        Baca Juga: Ganjar Pranowo Ngibul Soal Cari Takjil di Masjid UGM saat Jadi Mahasiswa? Refly Harun Sampai Ngakak Dengarnya: Dulu Masih Kuburan!

        Ade blak-blakan mengaku khawatir apabila nanti suara pendukung Anies beralih ke Prabowo yang mana artinya kekalahan Ganjar sangat mungkin terjadi.

        “Prabowo 50.5% sementara Ganjar hanya 39,3% artinya selisihnya mencapai sekitar 11%. artinya lagi suara pendukung Anies sebagian besar pindah ke Prabowo dan bukan ke Ganjar,” ungkapnya.

        Baca Juga: Geger! Nilai Ganjar Tak Bisa Selesaikan Masalah Selama Memimpin Dua Periode, Warga Jawa Tengah Ini Pilih Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: