Mahfud MD Akui Sering Jadi Sasaran Berita Hoaks: Ingin Menikahi Bunga Citra Lestari, Kenal Juga Ndak
Plt. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Mahfud MD, bercerita pada saat dirinya menjadi bulan-bulanan konten berita hoaks di media massa. Hal itu diungkapkannya dalam acara Launching Literasi Digital Sektor Pemerintahan kepada Prajurit TNI di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (13/6/2023).
Mahfud menuturkan, dirinya sempat diisukan memiliki aset sebesar Rp444 miliar. Dalam berita hoaks itu, seluruh aset tersebut dikabarkan disita oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca Juga: Mahfud MD Sebut Utang Negara ke Jusuf Hamka Telah Diakui Sejak Lama: Ganti Menteri, Macet Lagi
Dia mengatakan banyak masyarakat yang percaya pada berita tersebut. Bahkan, kata Mahfud MD, mayoritas peserta dalam grup guru besar tempat ia mengajar dulu pun tertipu dengan berita tersebut.
"Nih, 'Breaking News Semua Aset Mahfud MD Disita KPK' penjelasan sub judulnya itu Rp444 miliar harta Mahfud MD disita oleh KPK, ini pemilihan judulnya. Beredar, banyak yang percaya di grup guru besar, di grup pengurus besar KAHMI, saya orang KAHMI, itu beredar," kata Mahfud MD dalam sambutannya.
"Itu katanya (yang percaya berita hoaks), 'Pak Mahfud yang sok bersih itu ternyata kaya raya, punya Rp444 miliar sekarang ditangkap oleh KPK'. Percaya sama hal-hal kayak gini," tambahnya.
Mahfud MD juga mengaku sempat diberitakan ingin menikah dengan artis Bunga Citra Lestari. Pada saat itu, kata dia, ada pria berasal dari Medan mengaku ingin menikahi Bunga Citra Lestari. Kendati begitu, pada foto yang tertera, wajah pria tersebut diubah menjadi wajahnya.
"Ada juga digital yang menyebut, 'Mahfud MD Ingin Menikahi Bunga Citra Lestari' kenal juga Ndak. Ini kan ceritanya dulu kan Bunga Citra Lestari itu artis kita, itu suaminya Asraf menginggal, lalu dia janda, jadi rebut orang lah. Lalu tiba-tiba orang dari Medan mengakui ingin tetapi kepalanya diganti kepala saya," paparnya.
Dia pun mengaku menjadi bulan-bulanan akibat berita hoaks tersebut. Bahkan, Mahfud MD mengaku sempat disebut memiliki standar yang tinggi untuk menikahi seseorang.
"Coba kalau orang itu lalu banyak orang yang mengirim, 'Pak saya nunggu undangan, Pak'. 'Eh bapak ini sudah tua seleranya tinggi juga'. Macam-macamlah orang yang percaya-percaya itu," katanya.
Selain itu, Mahfud juga menyinggung kasus korupsi pembangunan menara Base Transceiver Station (BTS) yang menyangkut nama Eks Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate.
Dalam berita yang beredar, Mahfud menyebut bahwa nama Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, terlibat dalam kasus tersebut. Dia pun membantah dan menegaskan hal tersebut tidak benar.
"Kemudian halaman berikutnya, 'Mahfud MD Ungkap Sri Mulyani Aktor di Balik Korupsi BTS 4G'. Ndak ada hubungannya. BTS 4G itu kan ada di Kominfo. Nah ini hoaks," tegasnya.
Lebih lanjut, Mahfud juga mengaku sempat dituduh menyatakan bahwa LGBT merupakan kodrat Tuhan yang prilakunya tidak dapat dijerat oleh Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).
Padahal, menurut Mahfud, ia mengutip pernyataan tersebut dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang menggodok dan mengesahkan undang-undang tersebut. Kendati demikian, berita hoaks yang menyasar namanya langsung mengutip hal tersebut seolah-olah dirinya pemilik statmen itu.
Baca Juga: Johnny Plate Siap Jadi Justice Collaborator, Mahfud MD Ogah Banyak Komen: Biar Diurus Kejaksaan
"'Mahfud MD: LGBT Adalah Kodrat Tuhan Tidak Bisa Dilarang di Dalam KUHP'. Saudara, ini hoaks. Saya Ndak pernah bilang gitu, saya bilang kenapa LGBT itu tidak dilarang di dalam KUHP, itu DPR tidak setuju, dilarang," kata dia.
"Kenapa? Karena menurut mereka, dalam debat-debatnya itu, LGBT itu kodrat Tuhan. Itu DPR yang bilang, tapi yang ditulis, saya ngutip DPR lalu di tulis, Mahfud ini, beredar serangan datang-datang dari pesantren, macam-macam," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: