Calon Presiden, Prabowo Subianto optimistis dengan kelancaran dari transisi pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Ia mengatakan pesta demokrasi berjalan lancar disertai dengan sejumlah pihgak yang berpengalaman dan akomodatif di Pilpres 2024.
"Saya rasa transisi akan sangat lancar, karena seperti yang anda ketahui dari ketiga kandidat (paslon), tim saya sangat terbuka bahwa kami adalah bagian dari tim Jokowi," ujar Prabowo di acara Mandiri Investment, Jakarta, Selasa (5/3).
Baca Juga: Pengamat: Pemerintahan Prabowo-Gibran Akan Jadi Kabinet Lanjutan Jokowi
Prabowo juga mengakui bahwa dirinya memang bagian dari tim Jokowi. Ia menegaskan komitmen dirinya yang akan melanjutkan kebijakan-kebijakan Jokowi.
"Tim saya sangat bullish, kami memiliki banyak program, dan kami memiliki banyak kekuatan, fundamental kami kuat," tegas dia.
Dari segi ekonomi, Prabowo pun yakin di pemerintahannya rasio pajak (tax ratio) Indonesia akan lebih baik. Adapun ia ingin pemerintahan yang senantiasa efisien dalam pengelolaan anggaran.
"Rasio pajak bisa jauh lebih baik, sekarang (tax ratio Indonesia) sekitar 10%, dan tetangga kita Malaysia, Thailand, Vietnam, Kamboja sekitar 16%-18%, masih ada ruang untuk perbaikan," ungkap dia.
Baca Juga: Jangan Seret Rakyat ke Drama Politik, Anies-Ganjar-Prabowo Dipersilakan Kalau Mau Rekonsiliasi
Prabowo mengatakan, bila negara tetangga bisa mencapai rasio pajak 16% tentunya Indonesia juga bisa. Meski demikian, kata dia, bukan berarti harus menaikkan pajak tetapi harus memperluas wajib pajak atau ekstensifikasi.
"Saya rasa itu bisa dilakukan dari 10% kita bisa naikkan menjadi 16% seperti Thailand," jelas dia.
Lebih lanjut, Prabowo menambahkan, untuk mengentaskan rasio pajak ini dirinya bahkan meminta beberapa pelaku ekonomi untuk mencarikan nama yang akan menjadi Direktur Jenderal Pajak (Dirjen Pajak).
"Pak Erick, Pak Darmawan, Pak Kartiko, Pak Chatib, tolong beri saya rekomendasi siapa yang akan menjadi Dirjen Pajak," kata Prabowo seraya berseloroh.
Baca Juga: Desas-desus Jokowi Gabung Golkar
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar