Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Gelontorkan Rp250 Miliar, BLES Gercep Ekspansi Pabrik Baru

        Gelontorkan Rp250 Miliar, BLES Gercep Ekspansi Pabrik Baru Kredit Foto: Mochamad Ali Topan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Superior Prima Sukses Tbk (BLES) yang dikenal luas dengan produk Bata Ringan merk Blesscon dan Superiore Block, melakukan gerak cepat ekspansi pembangunan pabrik baru di Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah.

        Pabrik yang akan dibangun ini merupakan pabrik ke 5 yang dimiliki oleh BLES. Sebelumnya, BLES telah memiliki 4 pabrik dengan 5 lini produksi yang terletak di Mojokerto, Sidoarjo, Lamongan, dan Sragen (line A dan B).

        Pabrik 5 di Banjarnegara akan berdiri di atas lahan seluas 5,9 ha dengan kapasitas terpasang 1 juta m3/tahun. Investasi ini diperkirakan akan membutuhkan dana sekitar Rp250 Miliar.

        Baca Juga: Tata Metal Lestari Dukung Ekspansi Industri Baja Lapis di Rakornis Perwadag 2024

        Pabrik yang akan mulai beroperasi di pertengahan 2025 ini pun akan memberdayakan sekitar 250 orang tenaga kerja.

        President Director (Presdir) PT. Superior Prima Sukses Tbk, Billy Law, menjelaskan bahwa Banjarnegara dipilih menjadi lokasi ekspansi Bata Ringan Blesscon guna mempermudah pendistribusian kebutuhan material di daerah tersebut yang diketahui hingga saat ini belum memiliki pabrik bata ringan.

        Selain itu, ia menambahkan, dengan kehadiran pabrik bata ringan di Banjarnegara juga akan memberikan keuntungan tersendiri bagi konsumen dengan harga yang kompetitif, jaminan ketersediaan, serta durasi pengiriman yang cepat.

        Dengan adanya pabrik baru di Banjarnegara, maka secara otomatis akan menambah kapasitas produksi dari empat pabrik sebelumnya. "Di tahun 2024 ini, dari total lima line di empat pabrik saat ini, kami memiliki kapasitas terpasang sebesar 4,6 juta m3 per tahun. Dengan hadirnya pabrik ke 5 di tahun depan, maka kapasitas terpasang kami akan menjadi 5,6 juta m3 per tahun," kata Billy. 

        Baca Juga: Surge Gandeng NTT e-Asia Guna Percepat Ekspansi Infrastruktur Internet ke 25 Juta Rumah

        Billy melanjutkan, target pertumbuhan penjualan bersih BLES di tahun 2024 adalah sebesar 28% dan 36% pada tahun 2025. Namun ekspansi BLES tidak terhenti sampai di sini saja. Pertumbuhan yang berkesinambungan selalu menjadi fokus sejak awal.

        Sebagai market leader industri Bata Ringan AAC di Indonesia, BLES juga didukung dengan saluran distribusi yang kuat dan tersebar di seluruh Indonesia. Dengan memperhatikan masih luasnya pasar yang masih bisa digarap, prospek industri bata ringan AAC ke depannya masih menjanjikan. Olehnya itu, BLES sangat optimis untuk terus berkembang.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Belinda Safitri
        Editor: Belinda Safitri

        Bagikan Artikel: