Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        8 Operator Kereta Api Se-Asia Tenggara Ikuti ARCEOs’ Conference di Bandung

        8 Operator Kereta Api Se-Asia Tenggara Ikuti ARCEOs’ Conference di Bandung Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Sebanyak delapan operator kereta api dari seluruh Asia Tenggara mengikuti Konferensi Kereta Api se-Asia Tenggara, ASEAN Railway CEOs’ Conference (ARCEOs’ Conference) ke-44 di Bandung. Acara ini diinisiasi oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI).

        Operator yang hadir antara lain Keretapi Tanah Melayu dari Malaysia, yang dipimpin oleh YBhg. Datuk Mohd Rani Hisham Samsudin sebagai GCEO. Vietnam Railways dari Vietnam diwakili oleh Hoang Gia Kanh sebagai General Director - Head of Delegation.

        Dari Kamboja, Ministry of Public Works and Transport dipimpin oleh Ray Rom, Director of Railway Department. Lao National Railways dari Laos diwakili oleh Daochinda Siharath sebagai Managing Director.

        Philippine National Railways dari Filipina diwakili oleh Atty. Celeste D. Lauta sebagai General Manager. Myanma Railways dari Myanmar diwakili oleh Nyi Nyi Swe, General Manager (Planning & Admin) (CEO).

        State Railway of Thailand dari Thailand diwakili oleh Anan Phonimdang sebagai Deputy Governor. PT Kereta Api Indonesia (Persero) dari Indonesia diwakili oleh Didiek Hartyanto sebagai Direktur Utama.

        "Kedatangan mereka untuk berbagi praktik-praktik terbaik dalam hal operasi dan pemeliharaan, transformasi digital dan komersial perkeretaapian," kata Direktur Niaga KAI selaku ketua Organizing Committee ARCEOs’ Conference, Hadis Surya Palapa kepada wartawan di Bandung, Selasa (3/8/2024).

        Kegiatan tersebut mengusung tema "Driving Sustainability with Digital Innovation", ARCEO’s Conference tahun ini akan berfokus pada pembahasan perkembangan perkeretaapian berkelanjutan dan ramah lingkungan, didukung transformasi digital dalam aspek keselamatan dan pelayanan.

        ARCEO’s Conference juga turut dibuka oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, dan ditutup oleh Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin.

        Menhub Budi Karya mengatakan ARCEOs’ Conference bertujuan untuk menyamakan persepsi mengenai kereta sebagai simbol perhubungan yang menggabungkan delapan negara untuk berkembang bersama. 

        Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak di RS Hasan Sadikin Bandung

        Selain itu, untuk mendukung lebih lanjut pengimplementasian kelestarian lingkungan dan inovasi digital, KAI akan menerjunkan armada kendaraan listrik selama penyelenggaraan ARCEOs’ Conference, pemberian souvenir berbahan ramah lingkungan, dan penggunaan aplikasi sebagai platform informasi selama kegiatan.

        “Kami berharap konferensi ini dapat membahas cara mewujudkan pengelolaan kereta sebagai solusi untuk ekosistem transportasi yang berkembang pesat, memperhatikan aspek SDGs, serta mengembangkan digitalisasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan," ungkapnya. 

        Sementara itu, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartyanto mengatakan pihaknya telah mempersiapkan acara ini dengan matang, termasuk melaksanakan courtesy visit ke semua negara peserta sebagai bagian dari persiapan. 

        Ia menilai bahwa ARCEOs’ Conference merupakan hal penting karena akan melibatkan para ahli dan praktisi yang datang dari berbagai negara. 

        “Menjadi tuan rumah adalah kesempatan emas bagi Indonesia untuk menampilkan pencapaian dan potensi dalam pengembangan perkeretaapian, sekaligus memperkuat kolaborasi internasional antar negara,” pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: