- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Beragam Dorongan hingga Swasembada Energi Prabowo, Menariknya Prospek Kinerja Emiten CPO 2024
Prospek kinerja emiten minyak kelapa sawit (CPO) diprediksi masih akan menarik, di tengah sejumlah katalis positif yang diembuskan oleh pemerintahan baru Prabowo Subianto. Dua di antaranya yakni pembentukan Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) serta gembar-gembor swasembada energi.
Menurut Analis Kiwoom Sekuritas, Abdul Aziz Setyo Wibowo, prospek emiten CPO hingga akhir tahun diperkirakan cukup menarik. Hal ini mengingat adanya pemotongan levy atau pungutan ekspor.
Baca Juga: Produksi Menurun, Bagaimana Nasib Prospek Harga CPO?
"Prospek emiten CPO juga cukup menarik dengan adanya program B40 dan B60," ucap Azis, Senin (28/10/2024).
Dia juga menilai bahwa pemerintahan baru yang akan mengubah Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menjadi BPDP harus bisa memaksimalkan tugasnya. Tujuannya agar perkebunan yang dikelola seperti CPO, kelapa dan kakao bisa berkembang.
"Jika sektor perkebunan bisa berkembang hal ini juga bisa memperbaiki dari sisi konsumsi masyarakat," kata dia.
Sebelumnya, perubahan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menjadi Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) secara resmi diteken dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 132 Tahun 2024 tentang Pengelolaan Dana Perkebunan.
Melalui Perpres tersebut, pemerintah resmi membentuk BPDP yang nantinya tidak hanya mengatur komoditas kelapa sawit saja, melainkan juga kelapa dan kakao.
Adapun tujuan dari pembentukan badan ini yakni menghimpun, mengelola, mengadiministrasi, menyimpan, dan menyalurkan dana. Adapun dananya bersumber dari para pelaku usaha perkebunan kelapa sawit, kakao, dan kelapa yang meliputi pungutan atas ekspor komoditas perkebunan dan/atau turunannya serta iuran kolektif.
Nantinya, penggunaan dana tersebut akan dimanfaatkan untuk kepentingan pengembangan sumber daya manusia (SDM) perkebunan, penelitian dan pengembangan perkebunan, promosi perkebunan, peremajaan perkebunan, hingga pengadaan sarana dan prasarana perkebunan.
Secara terpisah, dalam keterangannya Senior Research Analyst Lotus Andalan Sekuritas Fath Aliansyah Budiman menyebut bahwa ambisi mencapai swasembada pangan dan energi Prabowo Subianto menjadi katalis positif untuk sektor perkebunan sawit.
"CPO akan menarik untuk diperhatikan karena ada program biodiesel B40," ucapnya.
Baca Juga: Wujudkan Arahan Prabowo, Raja Juli Turun Gunung Awasi Program Kehutanan di Bogor
Untuk diketahui, Program B40 adalah program pemerintah untuk mempercepat implementasi biodiesel B40, campuran solar dengan 40% bahan bakar nabati.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Aldi Ginastiar