Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PLN Kolaborasi dengan Startup, Targetkan 1.100 SPKLU Baru di 2025

        PLN Kolaborasi dengan Startup, Targetkan 1.100 SPKLU Baru di 2025 Kredit Foto: PLN
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT PLN (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transisi energi hijau di Indonesia dengan menggandeng empat startup terkemuka: Maka Motors, Dayagreen, Gree, dan 360E. Dalam Media Roundtable yang digelar di Jakarta, PLN memperkuat kolaborasi ini melalui program Connext Powered by PLN, untuk mendorong pengembangan ekosistem energi baru terbarukan (EBT) dan kendaraan listrik (EV).

        Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan pentingnya percepatan transisi energi dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global. “Tren EV ini sejalan dengan kebijakan pemerintah Indonesia dalam mencapai swasembada energi berbasis sumber daya energi baru terbarukan. Pengembangan ekosistem hijau ini diharapkan mendukung target Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060,” ujar Darmawan.

        Kolaborasi PLN dengan startup bertujuan untuk mempercepat adopsi teknologi ramah lingkungan di Indonesia. Executive Vice President (EVP) Pengembangan Bisnis Korporat dan Investasi PLN, Abdan Hanif Satria, menyatakan bahwa PLN kini tidak hanya menjadi fasilitator, tetapi juga pemimpin dalam inisiatif ini.

        “Melalui kerja sama ini, kami ingin memastikan ekosistem energi hijau di Indonesia terus berkembang dengan solusi progresif dan berkelanjutan. Kolaborasi ini memberikan ruang bagi startup untuk tumbuh sekaligus mendorong inovasi teknologi yang sesuai dengan kebutuhan lokal,” kata Abdan.

        Baca Juga: PLN Bakal Bangun Charging Hub di 2025, Ini Bocoran Lokasinya

        Salah satu startup yang terlibat, Maka Motors, menyoroti pentingnya dukungan PLN dalam pengembangan teknologi EV. CEO Maka Motors Raditya Wibowo menyatakan, “Kolaborasi ini memungkinkan kami berfokus menciptakan kendaraan listrik yang hemat energi namun tetap berperforma unggul. Dukungan PLN menjadi kunci strategis dalam mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia.”

        Selain itu, Chief Operating Officer 360E, Irwan Sukma, menjelaskan bagaimana teknologi green distributed power generation mampu mendukung daerah terpencil yang sulit dijangkau jaringan listrik konvensional. “Ini adalah elemen penting dalam menciptakan ekosistem energi hijau yang merata. Kolaborasi dengan PLN membuka peluang besar untuk menghadirkan solusi berbasis energi terbarukan,” ujarnya.

        Baca Juga: PLN Akan Segera Pakai CCS/CCUS di 5 PLTU

        PLN juga terus memperkuat infrastruktur pendukung kendaraan listrik di Indonesia. EVP Pengembangan Produk Niaga PLN, Ririn Rachmawardini, menyebutkan bahwa hingga Desember 2024, terdapat 2.667 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang telah dibangun di berbagai wilayah. PLN menargetkan pembangunan tambahan 1.100 unit SPKLU pada tahun 2025.

        “PLN juga meluncurkan layanan EV Digital Services (EVDS) dalam aplikasi PLN Mobile untuk mempermudah pengguna kendaraan listrik. Layanan ini akan mengintegrasikan berbagai kebutuhan pengguna EV dalam satu platform,” kata Ririn.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: