Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Catatkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan Rp1 Triliun, Pos Indonesia Bakal Lakukan Ini

        Catatkan Sukuk Ijarah Berkelanjutan Rp1 Triliun, Pos Indonesia Bakal Lakukan Ini Kredit Foto: Youtube BEI
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Pos Indonesia (Persero) resmi mencatatkan Penawaran Umum Berkelanjutan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2024 senilai Rp1 triliun di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (10/1/2025). 

        Direktur Utama PT Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi, mengungkapkan bahwa pencatatan sukuk ini merupakan tonggak penting dalam perjalanan transformasi perusahaan. 

        "Perseroan telah mendapat surat izin efektif dari Otoritas Jasa Keuangan secara resmi pada tanggal 27 Desember 2024. Pencatatan Sukuk Ijarah Berkelanjutan ini merupakan momen penting bagi Perseroan, yang mencerminkan kemampuan dan komitmen Perusahaan dalam mengelola keuangan perusahaan secara transparan dan berkelanjutan," ujar Faizal.

        Sementara, Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jeffrey Hendrik, turut memberikan apresiasi atas langkah strategis PT Pos Indonesia ini. 

        “Saya mengucapkan selamat atas pencatatan perdana Sukuk Ijarah Berkelanjutan Pos Indonesia Tahap I Tahun 2024 oleh PT Pos Indonesia (Persero), yang resmi menjadi perusahaan pertama yang mencatatkan Sukuk Ijarah di tahun 2025 ini. Dan sekaligus menjadi bagian dari 58 emisi Sukuk Ijarah yang ada di Bursa Efek Indonesia,” kata Jeffrey.

        Baca Juga: Pegadaian Tawarkan Sukuk Mudharabah Rp752 Miliar, Catatkan di BEI Akhir Desember 2024

        Adapaun, dana hasil penerbitan sukuk akan dialokasikan untuk berbagai kebutuhan korporasi, termasuk pengembangan infrastruktur, digitalisasi bisnis, serta sistem Customer Relationship Management (CRM). 

        Selain itu, dana juga akan digunakan untuk perbaikan infrastruktur teknologi informasi (IT) dan inovasi bisnis digital. Alokasi lainnya adalah penambahan modal kerja untuk mendukung operasional perusahaan, pemasaran, pengembangan usaha jasa keuangan, surat pos, dan paket pos.

        "Perseroan berharap dengan dukungan dari investor dan masyarakat, perusahaan dapat terus meningkatkan kualitas layanan serta memperluas jangkauan untuk memberikan kontribusi positif bagi perekonomian Indonesia," tambah Faizal.

        Baca Juga: Perkuat UMKM Nasional, Pos Indonesia dan BNI Kolaborasi Layanan Logistik

        Penawaran Umum Berkelanjutan ini mencerminkan komitmen PT Pos Indonesia dalam menyediakan instrumen investasi yang sesuai dengan prinsip syariah, membuka peluang bagi investor untuk berkontribusi dalam pertumbuhan perusahaan. Sukuk Ijarah Tahap I ini juga menjadi langkah awal dari rencana penerbitan sukuk berkelanjutan yang akan dilakukan dalam beberapa tahap.

        Faizal menegaskan pentingnya tata kelola yang baik dan transparansi dalam pengelolaan dana hasil penerbitan sukuk ini. “Dengan prinsip tata kelola yang baik, kami berkomitmen memberikan dampak positif bagi pasar modal syariah Indonesia dan terus memperkuat posisi PT Pos Indonesia sebagai BUMN yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” tegasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: