Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Lawan Efek Tarif Trump, Ini Reaksi The Fed Soal Ancaman Stagflasi AS

        Lawan Efek Tarif Trump, Ini Reaksi The Fed Soal Ancaman Stagflasi AS Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Federal Reserve (The Fed) menyoroti gejolak ekosistem bisnis global yang terjadi akibat perang dagang menyusul kebijakan tarif dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

        Presiden Federal Reserve Bank of Chicago, Austan Goolsbee mengatakan bahwa pihaknya tak akan gegabah dalam mengambil tindakan dalam menentukan kebijakan moneter dari AS.

        Baca Juga: Investor Amati The Fed, Pemotongan Suku Bunga Ancam Penguatan Dolar AS

        “Kekhawatirannya adalah jika tarif ini benar-benar setinggi yang diancamkan, dan ada balasan besar-besaran, lalu disusul balasan lagi, maka kita bisa kembali ke situasi ketika inflasi sangat tak terkendali,” kata Goolsbee, dilansir dari Reuters, Selasa (8/4).

        Goolsbee memperingatkan bahwa eskalasi perang dagang dapat menyebabkan perlambatan pertumbuhan ekonomi disertai lonjakan harga, atau stagflasi, sebuah kondisi yang sangat menyulitkan kebijakan moneter karena kenaikan suku bunga bisa memperlambat ekonomi lebih jauh, namun pemotongan suku bunga bisa memicu inflasi.

        “Kalau kita sampai di titik itu, tidak ada resep generik soal apa yang harus dilakukan The Fed,” jelasnya.

        Goolsbee meski begitu, tetap membuka kemungkinan bahwa negosiasi dagang bisa membuahkan hasil positif, khususnya bagi AS. Namun untuk saat ini, dampak nyata dari tarif baru belum terlihat dalam data ekonomi utama.

        Goolsbee sendiri menegaskan pihaknya tidak akan bereaksi berdasarkan ketakutan semata seperti digaungkan oleh industri maupun investor di AS.

        Baca Juga: Tak Ikut Powell, Trump Dorong The Fed Pangkas Suku Bunga Amerika Serikat

        “Pekerjaan kami adalah melihat data nyata… Jika nanti kita melihat pertumbuhan ekonomi menurun dan harga melonjak bersamaan, baru kami akan menilai langkah selanjutnya,” ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: