Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Angkat Talenta Kreatif, Ekraf Hunt 2025 Tampilkan Ratusan IP Lokal

        Angkat Talenta Kreatif, Ekraf Hunt 2025 Tampilkan Ratusan IP Lokal Kredit Foto: Kemenekraf
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Ekonomi Kreatif Indonesia (Kemenekraf) menggelar Ekraf Hunt 2025 bertajuk “Celebration of Creativity in Indonesia” di Graha Ali Sadikin, Balai Kota Jakarta, Minggu, (4/5/2025).

        Acara tersebut merupakan wadah untuk memperkenalkan kekayaan Intellectual Property (IP) Indonesia dengan ratusan IP lokal tampil di hadapan 17 subsektor ekonomi kreatif domestik dan global.

        Baca Juga: Berangsur Pulih, Layanan Transfer Antarbank di JakOne Mobile Bisa Digunakan Kembali

        Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya, mengatakan Ekraf Hunt merupakan sebuah program untuk mengkurasi IP dari karya-karya anak bangsa, dengan jumlah yang tak sedikit. 

        "Program ini menggambarkan potensi luar biasa para pegiat ekraf yang tersebar di seluruh Tanah Air," kata Riefky, dikutip dari siaran pers Kemenekraf, Selasa (6/5).

        Menteri Ekraf Teuku Riefky mengungkapkan Ekraf Hunt merupakan implementasi Asta Ekraf, di mana ini event tersebut sebagai bentuk penguatan Ekraf Data dan Sinergi Ekraf. 

        Dalam konteks pelaksanaan Ekraf Hunt, Kemenekraf menjadi hub yang nantinya mendata dan memetakan potensi IP Indonesia. Termasuk karya-karya Ekraf Hunt akan ditampilkan di website Kementerian Ekonomi Kreatif.

        "Lebih dari itu, kami ingin agar IP ini tidak hanya dipamerkan, tetapi juga akan dipromosikan, dikembangkan dan dikomersialisasikan agar jadi bisa sebagai kekayaan intelektual kebanggaan nasional yang unggul dan berdaya saing global," ujar Menteri Ekraf Teuku Riefky.

        Menteri Ekraf Teuku Riefky menyatakan program kolaborasi pada hari ini bukan hanya tentang mencari karya. Ini adalah tentang merayakan identitas tentang membangun ekonomi masa depan yang berbasis pada kreativitas budaya.

        "Media digital dan teknologi adalah masa depan Indonesia yang kreatif dan penuh inovasi," kata Menteri Ekraf Teuku Riefky.

        Tahun ini, sebanyak 1.399 Pejuang Ekraf telah mendaftar untuk mengikuti Ekraf Hunt, dengan jumlah total 516 IP lolos tahapan seleksi dan sudah selesai dikurasi. 

        Bagi para IP yang sudah melewati proses kurasi akan mendapatkan keuntungan, seperti prioritas kolaborasi IP, aktivasi, dan juga akses ke pendanaan.

        Meski demikian, proses pendaftaran bagi para peserta tetap dibuka dan dapat diakses melalui hunt.ekraf.go.id.

        Dalam acara Ekraf Hunt kali ini, ada lebih dari 100 key opinion leader (_KOL_) GenZ yang datang dan memberikan dukungan mereka terhadap Ekraf Hunt dan IP Lokal yang dipamerkan, seperti Public Figure Hub, Youtz Media, Khuga, API BGI, Halomiyu, Maxdecal, IGW, 3Seconds, Infia, Sekuya, Artotel Wanderlust, dan Difotoin.

        Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf), Irene Umar, menambahkan Ekraf Hunt memiliki semangat untuk mengangkat talenta kreatif, di mana Indonesia sendiri saat ini memiliki 26 juta pekerja kreatif. Wamenekraf mengajak pegiat ekraf untuk lebih produktif dan mengambil peran sebagai penggerak ekonomi kreatif yang bisa jadi mesin pertumbuhan ekonomi nasional.

        "Kemenekraf menghadirkan Ekraf Hunt agar dunia dapat melihat apa yang ada di Indonesia saat ini supaya membantu memberikan sorot pada para pegiat ekraf," kata Wamenekraf.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: