Kredit Foto: PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PELNI berhasil menekan disparitas harga bahan pokok dan penting (bapokting) di wilayah tertinggal, terdepan, terluar, dan perbatasan (3TP) hingga 48 persen melalui penugasan kapal logistik.
Direktur Utama PELNI, Tri Andayani, mengatakan kehadiran kapal logistik yang beroperasi secara terjadwal mampu menurunkan harga barang pokok secara signifikan, khususnya di wilayah timur Indonesia.
"Secara variatif, disparitas harga barang pokok dan penting dapat ditekan hingga 40 persen. Hal ini tentunya dapat membantu perekonomian masyarakat, terutama masyarakat kepulauan 3TP yang merasakan peranan pemerintah dalam pemerataan ekonomi melalui penugasan kapal logistik PELNI ke wilayah mereka," ujar Andayani dalam keterangan resmi, Jumat (25/7/2025).
Baca Juga: Minta PMN Hingga Rp 2,5 Triliun, Ini Penjelasan Pelni
Andayani mengatakan, distribusi logistik PELNI terbukti berdampak langsung pada harga pasar. Di wilayah barat seperti Simeulue, Anambas, dan Natuna, harga turun 5–17 persen. Di wilayah tengah seperti Nunukan, Sangihe, dan Sabu Raijua, penurunan mencapai 6–33 persen.
Sementara di wilayah timur seperti Seram Bagian Barat, Fak Fak, dan Kepulauan Tanimbar, harga berhasil ditekan hingga 48 persen.Sejak penugasan dimulai pada 2015, PELNI telah menjalankan 1.074 pelayaran dan mengangkut total 86.023 TEUS kontainer.
Lanjutnya, Kinerja Semester I-2025 menunjukkan lonjakan signifikan, dengan pengangkutan 5.849 TEUS, naik 102 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Tahun ini, PELNI mengoperasikan delapan trayek kapal logistik yang melayani 52 pelabuhan, ditambah satu kapal logistik cadangan.
Baca Juga: Mulai 5 Juni, PELNI Diskon Tiket Kapal 50 Persen untuk Semua Rute
Andayani menjelaskan, dalam sekali pelayaran, perusahaan mampu mengangkut hingga 1.151 TEUS kontainer, menjadikan layanan ini tulang punggung distribusi bapokting nasional.
“Melalui penugasan pemerintah, kami berkomitmen untuk memastikan kesiapan alat produksi kami agar dapat berlayar sesuai jadwal dan konsisten memberikan jaminan ketersediaan angkutan yang terjangkau dan diandalkan masyarakat,” tutupnya..
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Dwi Kurniawan
Editor: Djati Waluyo
Tag Terkait: