Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pemerintah Optimalisasi MBG, Kopdes Merah Putih, dan Pembangunan Tiga Juta Rumah

        Pemerintah Optimalisasi MBG, Kopdes Merah Putih, dan Pembangunan Tiga Juta Rumah Kredit Foto: Youtube BPMI Setpres
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pemerintah mengoptimalisasi pelaksanaan program prioritas, antara lain Program Makan Bergizi Gratis (MBG), akselerasi Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, serta pembangunan tiga juta rumah guna mendorong pertumbuhan ekonomi pada Semester II tahun 2025.

        Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto pada Rapat Koordinasi Tingkat Menteri terkait Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Semester II Tahun 2025 di Jakarta, beberapa waktu lalu.

        Baca Juga: Indonesia Dorong Kemudahan Perdagangan Lintas Batas dengan Malaysia

        “Dalam pelaksanaan program-program yang memerlukan rekrutmen tenaga kerja baru, termasuk di MBG, akan diprioritaskan untuk masyarakat Desil-1 dan Desil-2,” ungkap Menko Airlangga, dikutip dari siaran pers Kemenko Prekonomian, Selasa (29/7).

        Lebih lanjut, Guna mencapai target pertumbuhan di tahun 2025, sinergi kebijakan melalui APBN dan non-APBN sangat diperlukan. Dari sisi konsumsi Pemerintah, Menko Airlangga mendorong percepatan realisasi belanja kementerian dan lembaga, khususnya yang memiliki alokasi anggaran besar. Percepatan ini diperlukan untuk mendorong akselerasi penyerapan APBN.

        Sedangkan di bidang investasi, Pemerintah menekankan pentingnya peningkatan kualitas data serta aksesibilitas informasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan Kawasan Industri (KI) melalui sinergi dengan BPS. 

        Selain itu, Pemerintah juga mendorong percepatan implementasi Kredit Investasi Padat Karya, peningkatan target Program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), percepatan implementasi Kredit Program Perumahan, dan penyerapan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). 

        Kemudian, Pemerintah juga melakukan penguatan di sisi konsumsi rumah tangga yang dilakukan melalui optimalisasi program padat karya tunai.

        Selanjutnya, di sektor pariwisata, Pemerintah juga menyiapkan skema stimulus yang komprehensif guna menghadapi masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025-2026. 

        Stimulus tersebut mencakup penyediaan event nasional dan bundling paket wisata, pemberian insentif PPN-DTP untuk tiket pesawat, serta diskon tarif pada moda transportasi darat dan laut seperti kereta api, kapal laut, penyebrangan, dan jalan tol.

        “Pemerintah akan mendorong ada event baru lagi untuk diskon. Nah kalau ke depan, ya kita persiapkan lagi untuk Nataru di akhir tahun,” imbuh Menko Airlangga.

        Pemerintah berharap seluruh langkah tersebut dapat menjaga keberlanjutan pertumbuhan ekonomi nasional di tengah tantangan global yang semakin kompleks.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: