Kredit Foto: Tuntun Invest
PT Tuntun Sekuritas resmi mengakuisisi PT Tuntun Invest Indonesia, perusahaan yang sebelumnya dikenal publik sebagai PT Raiz Invest Indonesia. Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi bisnis sekaligus memperkuat standar kepatuhan dan profesionalisasi agen penjual reksa dana di Indonesia.
Tuntun Sekuritas telah beroperasi di pasar modal sejak 1999 dengan izin resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Keputusan KEP-04/PM/PPE/2000. Perusahaan berkode anggota bursa “QA” itu juga menjadi peserta Dana Perlindungan Pemodal (DPP).
Baca Juga: Demi Ekonomi dan Investasi, Selandia Baru Perbolehkan Orang Asing Beli Rumah
Sementara Raiz Invest Indonesia, yang hadir pada 2019 sebagai bagian dari Raiz Invest Limited (ASX: RZI) asal Australia, dikenal dengan konsep micro-investment yang memungkinkan masyarakat berinvestasi mulai dari nominal kecil. Perusahaan ini telah mengantongi izin sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) dari OJK sejak 2018 melalui Keputusan KEP-19/PM.21/2018.
Direktur Utama PT Tuntun Invest Indonesia, Widya Rianto, menyatakan komitmennya dalam menghadirkan investasi yang berbasis metodologi. “Posisi kami jelas: investasi harus memiliki panduan. Tuntun Invest tidak hanya memberikan akses luas terhadap berbagai instrumen investasi, tetapi juga menghadirkan kerangka metodologi investasi yang dapat digunakan ulang dan teruji untuk setiap jenis reksa dana,” ujarnya, Kamis (14/8/2025).
Baca Juga: Investasi Hingga Stimulus Konsumsi Jadi Kunci Pemerintah Jaga Pertumbuhan Ekonomi
Rianto menambahkan, pihaknya akan terus melakukan riset dan evaluasi secara profesional dan berkelanjutan. Tuntun Sekuritas sebelumnya telah membentuk tim riset global reksa dana publik untuk menerbitkan laporan independen guna membantu investor mengidentifikasi produk berkualitas dengan potensi imbal hasil jangka panjang.
Direktur PT Tuntun Sekuritas Indonesia, Ricki Juliandi, menegaskan apresiasinya terhadap pencapaian Raiz. “Kami menghargai fondasi kepatuhan dan model micro-investment yang telah dibangun Raiz, serta memperkuatnya dengan kapabilitas riset dan teknologi finansial yang selama ini dikembangkan Tuntun,” katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: