Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        RUU Anggaran Buntu, Pemerintah Lanjutkan Shutdown di Tengah PHK di Mana-mana

        RUU Anggaran Buntu, Pemerintah Lanjutkan Shutdown di Tengah PHK di Mana-mana Kredit Foto: Ist
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Senat Amerika Serikat (AS) gagal menyetujui rancangan undang-undang (RUU) anggaran untuk keenam kalinya. Akibatnya, tak menemui solusi untuk mengakhiri kebuntuan shutdown pemerintahan federal.

        Pemungutan suara di Senat mencatatkan hasil 54-45 untuk meloloskan RUU tersebut, yang didukung Partai Republik dan telah lolos di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS.

        Hasil suara tersebut masih kurang dari ambang batas minimal 60 suara yang dibutuhkan untuk meloloskan RUU tersebut.

        Dalam pemungutan suara tersebut, tiga anggota Senat dari Partai Demokrat mendukung mayoritas Partai Republik, sama seperti pada pemungutan suara sebelumnya.

        Namun, kubu Republik gagal mendapatkan dukungan tambahan dari anggota Partai Demokrat lainnya.

        Senat AS juga gagal meloloskan rancangan kebijakan yang didukung oleh Partai Demokrat, yang mencakup ketentuan terkait layanan kesehatan publik.

        Kedua kubu terus saling menyalahkan atas kebuntuan ini.

        Pemerintah federal AS mengalami shutdown sejak 1 Oktober, yang menandai shutdown pemerintahan pertama dalam kurun hampir tujuh tahun.

        Menurut analisis Kantor Anggaran Kongres AS (Congressional Budget Office) pada pekan lalu, sekitar 750.000 pekerja federal diperkirakan akan dirumahkan selama shutdown pemerintahan ini.

        Badan penerimaan pajak AS, Internal Revenue Service (IRS), mengumumkan di situs webnya pada Rabu bahwa akan merumahkan hampir separuh pegawainya, atau sekitar 34.000 orang, sebagai bagian dari rencana kontingensi sehubungan dengan shutdown pemerintah federal.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: