Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Harga Minyak Dunia Turun Tipis, Pasar Waspadai Rencana Kenaikan Produksi OPEC+

        Harga Minyak Dunia Turun Tipis, Pasar Waspadai Rencana Kenaikan Produksi OPEC+ Kredit Foto: PT Kilang Pertamina Internasional
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Harga minyak dunia berakhir melemah tipis pada perdagangan di Senin (27/10). Hal ini terjadi karena harapan kesepakatan dagang hingga rencana kenaikan produksi dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan Sekutunya (OPEC+).

        Dilansir dari Reuters, Selasa (28/10), Brent crude turun 0,5% menjadi US$65,62. Sementara West Texas Intermediate (WTI) melemah 0,3% menjadi US$61,31.

        Baca Juga: Peduli Ekosistem Lingkungan, BRI Beri Pelatihan Pengolahan Limbah Minyak Jelantah di Bogor

        OPEC+ dikabarkan cenderung menyetujui peningkatan produksi moderat untuk Desember. Arab Saudi jadi pemicu karena ingin merebut kembali pangsa pasar global.

        Adapun Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping dijadwalkan bertemu pekan ini untuk menyepakati kerangka kesepakatan dagang yang dapat menunda tarif baru dan pembatasan ekspor logam tanah jarang (rare earth) dari China.

        Menteri Keuangan Amerika Serikat, Scott Bessent mengatakan kedua negara telah mencapai kerangka substansial yang dapat menghindari tarif seratus persen dan menunda kontrol ekspor logam tanah jarang dari Beijing.

        “Pasar minyak tengah mengambil jeda setelah reli tajam pekan lalu, sementara pelaku pasar menantikan hasil pertemuan Trump dan Xi,” kata Wakil Presiden Senior Perdagangan BOK Financial, Dennis Kissler.

        Baca Juga: Menko AHY Sorot Lima Program Unggulan Kementerian Transmigasi

        Kissler menambahkan, sanksi baru terhadap perusahaan minyak dapat menekan ekspor dari Rusia. Namun, trader tetap berhati-hati menilai seberapa besar dampak nyata dari sanksi tersebut terhadap pasokan global.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: