PTPN IV PalmCo Salurkan Rp2 Miliar untuk Program Kesehatan Masyarakat Sekitar Perkebunan
Kredit Foto: Ptpn iv
PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) PalmCo menyalurkan berbagai bantuan kesehatan bagi masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya dalam momentum Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2025, Selasa (12/11/2025). Bantuan mencakup penanganan stunting, penyediaan air bersih, hingga pemberian alat bantu bagi anak-anak difabel.
Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko K. Santosa mengatakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan dijalankan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat.“
Kesehatan adalah salah satu fondasi utama kesejahteraan bangsa. Kami ingin memastikan tak ada anak bangsa, utamanya yang berada di sekitar kita, yang tertinggal untuk hidup sehat dan berkualitas,” ujarnya di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Baca Juga: Produk Sawit dan Komoditas Perkebunan PTPN IV PalmCo Jadi Sorotan di Trade Expo Indonesia 2025
Sepanjang 2025, PalmCo menyalurkan bantuan melalui tiga pilar utama. Pertama, pengentasan stunting melalui pemberian makanan tambahan dan gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) di tujuh regional perusahaan yang mencakup 1.344 anak di enam provinsi, dari Aceh hingga Kalimantan.
Pilar kedua adalah penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dengan pembangunan sumur bor serta fasilitas mandi dan cuci di sejumlah daerah. Program tersebut telah membantu sekitar 800 kepala keluarga mendapatkan akses air bersih berkelanjutan, terutama saat musim kemarau.
Di Desa Pondok Meja, Kabupaten Muaro Jambi, warga kini menikmati manfaat program tersebut.
“Kami tidak lagi risau soal air bersih. Dulu, kalau kemarau panjang, kami harus beli air dengan jeriken,” ujar Kepala Desa Martoyo.
Baca Juga: Laba PalmCo Meroket 84%, Efisiensi dan Digitalisasi Jadi Kunci Sukses
PalmCo juga menyalurkan bantuan kesehatan untuk anak-anak difabel di Panti Asuhan Alyatama, Jambi, berupa kursi roda dan alat bantu dengar.“
Anak-anak jadi lebih percaya diri. Ini bukan sekadar bantuan, tapi membuat mereka benar-benar bisa menikmati masa kecilnya,” kata pengasuh panti, Hendra Permana.
Program kesehatan ini melengkapi upaya nasional menurunkan angka stunting yang berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024 masih berada di angka 19,8 persen, turun dari 21,5 persen pada 2023. Namun, capaian itu masih jauh dari target pemerintah sebesar 14 persen pada 2029.
Selain stunting, persoalan akses air bersih juga masih menjadi tantangan. Data Bappenas menunjukkan sekitar 9,3 juta rumah tangga di Indonesia belum memiliki sumber air bersih yang aman.
Baca Juga: Lewat Dialog, PTPN IV PalmCo dan Pemkab Luwu Timur Kolaborasi Untuk Selesaikan Konflik Lahan
Sejak 2024, PTPN IV PalmCo telah menyalurkan lebih dari Rp2 miliar untuk berbagai kegiatan kesehatan, termasuk pelatihan kader posyandu, pembangunan lapangan olahraga, donor darah, dan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat sekitar perkebunan.
Jatmiko menegaskan, seluruh kegiatan TJSL menjadi bagian dari strategi pembangunan berkelanjutan yang dijalankan perusahaan bersama pemerintah daerah.
Kami ingin menjadi mitra pembangunan pemerintah daerah. Setiap bantuan harus tepat sasaran dan punya dampak nyata,” katanya.
Upaya tersebut sejalan dengan kebijakan Holding Perkebunan Nusantara (PalmCo) di bawah PTPN Group yang terus memperkuat program keberlanjutan di bidang sosial, lingkungan, dan kesehatan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Djati Waluyo
Tag Terkait: