Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Harga Emas Stabil Jelang Rilis Data Inflasi AS

        Harga Emas Stabil Jelang Rilis Data Inflasi AS Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Harga emas bergerak stabil pada perdagangan di Kamis (4/12). Investor menunggu rilis data inflasi terbaru untuk mendapatkan gambaran lebih jelas mengenai arah kebijakan Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat (AS).

        Dilansir dari Reuters, Jumat (5/12), harga spot gold naik tipis 0.1% menjadi US$4.210,49. Sementara emas berjangka ditutup 0,2% lebih tinggi pada US$4.243.00.

        Baca Juga: Harga Emas UBS dan Galeri 24 di Pegadaian Kompak Turun Hari Ini, Mau Beli?

        Di antara logam lainnya, harga perak turun 2,6% menjadi US$56,96. Platinum merosot 1,7% ke US$1.642,67, dan palladium melemah 1,4% ke US$1.440,57.

        “Hasil imbal obligasi yang lebih tinggi menahan kenaikan emas, sementara indeks dolar memberi sedikit dukungan,” kata Analis Marex, Edward Meir.

        Yield obligasi pemerintah tenor sepuluh tahun tahun naik, sementara dolar menyentuh level terendah satu bulan dan membuat emas lebih terjangkau bagi pembeli di luar negeri.

        Data terbaru menunjukkan klaim tunjangan pengangguran pekan lalu turun menjadi 191.000. Sementara itu, laporan tenaga kerja sektor swasta bulan lalu mencatat penurunan hingga 32.000. Capaian tersebut merupakan penurunan terbesar dalam lebih dari dua setengah tahun.

        The Fed diperkirakan akan menurunkan suku bunga acuan sebesar dua puluh lima basis poin pada pertemuan 9–10 Desember. Suku bunga yang lebih rendah biasanya menguntungkan emas yang tidak memberikan imbal hasil.

        Investor kini menantikan laporan inflasi Personal Consumption Expenditures (PCE) September. Data tersebut akan dirilis pada hari ini di Amerika Serikat.

        Baca Juga: Bos Ripple Prediksi Harga Bitcoin Akan Tembus US$180.000

        “Pasar kemungkinan tidak akan banyak bergerak sampai minggu depan, dan untuk emas, tampaknya kita akan berada dalam kisaran perdagangan yang relatif sepi,” ujar Meir.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: