WE Online, Jakarta - Dua mobil asal Jerman, Audi dan BMW, dilaporkan sedikit mengalami penurunan penjualan pada Januari, dibandingkan dengan saingannya Mercedes-Benz, yang telah mendapatkan keuntungan dari lonjakan permintaan untuk mobil kompak mewahnya dan kendaraan sport (SUV) di China.
Audi dan BMW merupakan divisi unggulan Volkswagen. Produsen mobil mewah terbesar di dunia tersebut membukukan keuntungan satu digit untuk pengiriman China yang dikalahkan oleh 52% lonjakan penjualan yang dilaporkan Mercedes pekan lalu. Demikian seperti dikutip dari laman Channel NewsAsia di Jakarta, Jumat (12/2/2016).
Penjualan global untuk Audi yang tergelincir di belakang Mercedes tahun lalu, untuk pertama kalinya sejak tahun 2010 naik empat persen dari tingkat tahun lalu ke rekor 143.150 mobil. Produsen mobil tersebut mengatakan peningkatan penjualan didukung oleh versi desain ulang dari sedan A4 yang merupakan mobil terlaris dan Q7 SUV yang menjadi unggulan.
BMW yang berbasis di Munich membukukan kenaikan penjualan sebesar 7,5% menjadi 133.883 mobil dan meramalkan "tren positif" yang berkelanjutan sampai tahun 2016, meskipun terjadi volatilitas di banyak pasar seperti Rusia, Brasil, dan China.
Mercedes yang telah melaporkan peningkatan penjualan 20 persen selama Januari sebesar 150.814 mobil telah diuntungkan dari lonjakan permintaan sedan new C-Class dan mengharapkan penarik lanjut tahun ini dari peluncuran model E-Class baru.
"Mercedes masih memiliki momentum produk terkuat dan harus menjadi peringkat teratas dalam penjualan global pada akhir 2016," kata analis MM Warburg Marc-Rene Tonn yang berbasis di Hamburg.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: