Pemerintah sudah menyiapkan antisipasi penanganan kemacetan lalu lintas (lalin) di jalan tol menjelang libur panjang Idul Adha 2016.
"Kami sudah siap antisipasinya. Kami sudah koordinasi dengan Kemenhub dan Korlantas Polri," kata Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna kepada pers di Jakarta, Jumat.
Dikatakannya, salah satu skenario apabila terjadi kemacetan di Gerbang Tol (GT) Palimanan adalah jika terjadi kemacetan di Exit Brebes Timur sepanjang lima kilometer (km), maka arus tol dialihkan melalui GT Sumber Jaya.
Apabila kemacetan di GT Sumber Jaya sepanjang lima km, maka arus tol dialihkan melalui GT Kertajati dan bila ada hambatan di GT Kertajati, maka arus tol dari arah Cikampek dialihkan via GT Cikopo menuju arteri Pantura.
Herry menjelaskan bahwa jalan tol ini merupakan sebuah prasarana, sama halnya dengan kereta api yang memiliki batas kapasitas.
"Kalau semua (kendaraan) masuk ke sana, ya kolaps. Jalan tol juga harus dibatasi, cara bertindaknya dari sana kalau memang sudah macet, polisi akan menutup dan mengurangi dari hulunya," tambahnya.
Secara infrastruktur, Herry mengungkapkan bahwa ruas jalan tol Kanci-Pejagan yang beberapa waktu lalu mengalami perbaikan, Jumat sudah teraspal (ke arah timur) dan Sabtu (10/9) akan rampung (ke arah Barat) seluruhnya.
Ditambahkannya, jalan tol Jakarta menuju Semarang memiliki titik kritis di Kanci-Pejagan, karena adanya perbaikan jalan.
Namun, jalan yang dibongkar, kata dia, pada Jumat, sudah ditutup aspal kembali untuk yang ke arah Semarang, sementara untuk yang ke arah Barat (arah Jakarta) hari Sabtu (10/9) sudah ditutup aspal.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement