- Home
- /
- EkBis
- /
- Infrastruktur
Pangkas Waktu Perjalanan, Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi Garapan PTPP akan Rampung 2025?
PT PP (Persero) Tbk terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat konektivitas nasional demi menekan biaya transportasi dan menciptakan pemerataan ekonomi di seluruh Indonesia.
Salah satu langkah nyata diwujudkan melalui pembangunan Proyek Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket 3 yang kini tengah digarap. Proyek strategis ini diharapkan mampu memangkas waktu tempuh serta meningkatkan efisiensi perjalanan.
Proyek Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket 3 berlokasi di Kabupaten Probolinggo dan Situbondo merupakan proyek dengan tipe joint operation (JO) dengan porsi PTPP sebagai leader kontraktor pelaksana (50%).
Baca Juga: Kebut Proyek Pelebaran Ruas Tol Cikopo–Subang, PTPP Targetkan Selesai Sebelum Libur Nataru
Proyek ini memiliki nilai kontrak dengan porsi PTPP sebesar Rp1,99 triliun, memiliki panjang jalan 25,6 KM dengan masa pelaksanaan proyek sejak November 2023 hingga Desember 2025. Hingga Desember 2024, realisasi progress proyek sudah mencapai 56,11%.
Direktur Utama PTPP Novel Arsyad menyatakan bahwa pada prinsipnya PTPP akan mendukung dan memastikan kualitas pembangunan infrastruktur sesuai dengan target dan standar, sehingga akan bermanfaat bagi masyarakat dan meningkatkan daya saing wilayah.
“Dengan pembangunan Proyek Tol Probolinggo – Banyuwangi yang memiliki manfaat dalam mempersingkat waktu tempuh, dimana hal ini akan berdampak pada peningkatan daya saing daerah Provinsi Tapal Kuda, tentunya PTPP selaku kontraktor dari pembangunan jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket 3 akan memastikan kualitas dari pembangunan infrastruktur tersebut,” ungkap Novel.
Baca Juga: Akuisisi Anak Usaha Telekomunikasi PTPP, Jaringan Fiber Mitratel Capai 47.800 Km
Lebih lanjut, Sekretaris Perusahaan PTPP Joko Raharjo menjelaskan akan terdapat efisiensi waktu dan jarak tempuh yang sangat signifikan dengan dibangunnya tol Probolinggo - Banyuwangi.
“Adapun manfaat dari pembangunan jalan tol ini yaitu waktu perjalanan antar kota di wilayah Provinsi Tapal Kuda yang meliputi sebagian timur Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kota Probolinggo, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Jember, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Bondowoso, dan Kabupaten Banyuwangi akan semakin singkat," jelasnya.
"Jarak tempuh yang biasanya menggunakan jalan eksisting (non-tol) mencapai 2 jam perjalanan, dapat dipangkas menjadi 45 menit waktu perjalanan jika menggunakan jalan Tol,” tambah Joko.
Joko berharap proyek pembangunan tol ini dapat berjalan dengan lancar. PTPP juga memiliki komitmen untuk memastikan seluruh proses konstruksi dilakukan dengan mengedepankan faktor keselamatan dan juga kualitas untuk memastikan manfaat terbaik bagi masyarakat yang nanti akan menggunakan jalan tol Probolinggo - Banyuwangi.
“Dengan adanya tol ini, kami berharap mobilitas antar wilayah semakin efisien serta berdampak bagi masyarakat, bisnis, dan wisatawan,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement