Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Duh, Banyak Perusahaan Cuek dengan Power Supply Data Center

Duh, Banyak Perusahaan Cuek dengan Power Supply Data Center Kredit Foto: Leli Nurhidayah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penanganan downtime yang cepat dan tepat membantu bisnis menekan kerugian materil dan imateril. Ponemon Institute mencatat kerugian finansial yang diderita bisnis akibat downtime pada data center diprediksi rata-rata sebesar $US740,357 per kejadian.

Mengatasi hal ini, Blue Power Technology (BPT), penyedia solusi teknologi informasi, anak perusahaan CTI Group, menghadirkan solusi power backup milik Riello dan AOSIF yang memungkinkan data center mendapatkan pasokan listrik selama 24 jam.

Lembaga penelitian Ponemon Institute mencatat beberapa penyebab downtime data center, di antaranya kegagalan sistem UPS (25%), serangan siber (22%), human error (22%), dan kegagalan generator (6%).

Tak hanya kerugian finansial, downtime berdampak pada kerusakan data kritikal, terganggunya produktivitas organisasi, kerusakan peralatan dan aset lainnya, hilangnya kepercayaan dari stakeholders, serta rusaknya merk dan reputasi.

Riset yang sama menyebutkan rata-rata kerugian finansial yang diderita perusahaan mengalami peningkatan sebesar 7% dari tahun 2013 sebesar $690,204. Tercatat meningkat 38% dari tahun 2010.

Presiden Direktur BPT Lugas M Satrio menjelaskan bahwa data center memerlukan arus listrik selama 24 jam dan tidak boleh mati sedetik pun. Peranan Uninterruptible Power Supply (UPS) dan genset sangat diperlukan untuk mencegah downtime akibat listrik padam.

"Sayangnya perusahaan terkadang mengabaikan pentingnya keberadaan sumber daya alternatif ini di Data Center secara arsitektur. Selain itu, UPS dan genset yang ada masih luput dari pemeliharaan berkala," katanya di Jakarta, Senin (17/10/2016).

BPT menyediakan dukungan solusi bagi mitra bisnis dan pelanggannya, meliputi certified engineer yang berpengalaman di bidang alternatif daya dan fasilitas Technology Center.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Leli Nurhidayah
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: