Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penarikan AS dari TPP Ditanggapi Santai Brodjonegoro

Penarikan AS dari TPP Ditanggapi Santai Brodjonegoro Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro santai menanggapi rencana penarikan diri Amerika Serikat dari Kerja sama Trans Pasifik atau Trans-Pacific Partnership (TPP).

"Kita kan belum anggota TPP, nanti kita lihat aja skenario yang ada," ujar Bambang di Jakarta, Selasa (22/11/2016).

Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump baru saja mengumumkan bahwa ia akan menarik Amerika Serikat dari Kerja Sama Trans Pasifik atau Trans-Pacific Partnership (TPP) pada hari pertama bertugas.

"Saya akan mengeluarkan pemberitahuan soal niat menarik diri dari TPP, yang merupakan potensi bencana bagi negara kita," kata Trump seperti dilansir Xinhua.

Trump membuat pernyataan tersebut dalam sebuah video singkat, di mana ia menyampaikan rencana kebijakan untuk 100 hari pertama bertugas sebagai Presiden AS.

"Sebaliknya, kami akan bernegosiasi terkait penawaran perdagangan bilateral yang adil, yang dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan industri bagi Amerika," katanya menambahkan.

TPP sendiri merupakan perjanjian perdagangan bebas antara 12 negara Asia-Pasifik, yang telah ditandatangani namun belum diratifikasi oleh anggota parlemen AS.

Presiden Joko Widodo saat bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Barack Obama pada Oktober tahun lalu, menyampaikan secara resmi bahwa Indonesia akan bergabung dalam TPP. Namun saat itu sempat menjadi kontroversi karena belum ada kajian yang dilakukan pemerintah sebelumnya.

Pemerintah sendiri saat ini masih mengkaji rencana bergabung dengan TPP tersebut, dengan kalkulasi AS masih ada di dalam TPP. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: