Ekonom Universitas Tr?isakti Budi Santosa m?enilai peran Lembaga ?Penjamin Simpanan san?gat penting dalam men?angkal krisis keuanga?n khususnya di indust?ri perbankan.
Apalagi bila berkaca ?pada jumlah pelaku pe?rbankan di Indonesia ?dimana jumlahnya pali?ng banyak di dunia. O?leh sebab itu, LPS di?butuhkan untuk menjam?in simpanan nasabah d?an mencegah terjadiny?a risiko sistemik.
"Yang mendorong LPS l?ahir pada era masa kr?isis terjadi peningka?tan risiko yang siste?mik dan menimbulkan i?mportant banks. Kemud?ian jumlah bank di In?donesia terbanyak di ?dunia, kompleksitas h?ubungan bank semakin ?rumit sehingga memunc?ulkan important banks?," ujar Budi dalam ac?ara LPS Pulang Kampus? yang digagas LPS bek?erja sama dengan Wart?a Ekonomi di Universi?tas Trisakti, Jakarta?, belum lama ini.
Melalui kehadiran LPS?, menurut dia, karena? pemerintah tidak ing?in krisis moneter yan?g terjadi pada 1998 t?erulang kembali. Asal? tahu saja biaya pemu?lihan krisis 98 sanga?t mahal bila dibandin?gkan dengan negara la?in.
"Biaya pemulihan wakt?u krisis 98 di Indone?sia paling mahal yakn?i 51% dari Produk Dom?estik Bruto (PDB). Se?mentara kalau krisis ?yang pernah terjadi d?i Amerika hanya sebes?ar 43% dari PDBnya," ?jelasnya.
Selain itu, lanjut di?a, posisi industri pe?rbankan juga sangat v?ital dalam sistem keu?angan. Pasalnya mayor?itas uang masyarakat ?terdapat di industri ?perbankan, sehingga p?erlu adanya jaminan d?ana nasabah dari LPS ?dan pengawasan dari O?toritas Jasa Keuangan? (OJK).
"Mengapa perbankan pe?nting dalam sistem ke?uangan? Karena 80-90%? uang yang beredar it?u ada di bank. Anda b?ayar cicilan mobil ke? leasing kemudian dia? uangnya di simpan di? bank kan. Anda bayar? polis asuransi uangn?ya disimpan di bank j?uga kan. Makanya dala?m sistem keuangan, pe?rbankan itu penting,"? paparnya.
Sejauh ini jumlah ban?k umum yang dijamin L?PS sebanyak 118 bank ?umum dan 1797 Bank Pe?rkreditan Rakyat (BPR?). Dari total bank ya?ng dijamin terdapat 1?96 juta rekening bank? dan dana simpanan ba?nk umum sebesar Rp4.7?00an triliun, BPR Rp7?9 triliun. Dari total? itu yang dijamin LPS? sebanyak Rp2500 tril?iun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rahmat Patutie
Tag Terkait:
Advertisement