Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

2017, UOB Indonesia Bidik Nilai Transaksi Kartu Kredit Lebih Dari Rp7,7 Triliun

2017, UOB Indonesia Bidik Nilai Transaksi Kartu Kredit Lebih Dari Rp7,7 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank UOB Indonesia membidik pertumbuhan nilai transaksi kartu kredit pada tahun 2017 mendatang diatas 10%. Hal ini disandarkan atas mulai bertumbuhnya kelas menengah dan juga masih kecilnya pangsa pasar kartu kredit perseroan. Sepanjang tahun ini perseroan menargetkan dapat mengantongi nilai transaksi kartu kredit sebesar Rp7 triliun.

Executive Director, Head of Personal Financial Services UOB Indonesia Lynn Ramli mengatakan dengan adanya proyeksi pertumbuhan ekonomi yang dipatok diangka 5% hingga 5,4% akan menjadi katalis positif bagi sebaran kartu kredit milik perseroan. "Tahun ini pertumbuhannya naik double digit, tahun depan harapannya juga bisa seperti itu, diatas 10%," katanya saat paparan publik di Jakarta, Rabu (13/12).

Lebih lanjut, dirinya mengatakan selain dari faktor eksternal, perseroan juga akan terus menggenjot program-program promosi khusus untuk menguatkan penetrasi kartu kredit ke pasaran.? Seperti pada akhir tahun ini, perseroan baru saja merilis program promo khusus di tingkat domestik maupun regional yang berhadiah langsung KrisFlyer miles yang dapat ditukar denan tiket perjalanan ke berbagai tujuan dunia hanya dengan melakukan transaksi minimal Rp1,5 juta di luar negeri dalam satu kali belanja.

Sebagai catatan, saat ini jumlah kartu kredit UOB Indonesia yang beredar baru mencapai kisaran 350 ribu kartu dengan profil nasabah yang didominasi oleh masyarakat kelas menengah atas. Meskipun begitu lanjut Lynn tidak menutup kemungkinan adanya golongan masyarakat yang baru menggunakan kartu kredit untuk menjadi nasabah kartu kredit UOB, yakni dengan pendekatan produk One Card kartu kredit UOB Indonesia.

Mengacu pada data Asosiasi Katru Kredit Indonesia, per Oktober 2016 Jumlah kartu kredit yang beredar di Indonesia mencapai angka 17,22 juta dengan jumlah transaksi mencapai 244,28 juta dan nilai transaksi sebesar Rp224,24 triliun. Dari data tersebut, terlihat jika market share kartu kredit Indonesia masih berada di kisaran 2,03% dan nilai transaksi yang dihasilkan kartu kredit yang dihasilkan perseroan baru mencapai 3,12% dari nilai total transaksi kartu kredit di tanah air.?

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Rahmat Patutie

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: