Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Didi Ruswandi mengakui sekitar 120 mesin parkir di kota Bandung belum beroperasi karena menunggu tender lelang operator yang akan dilakukan pada 2017.
?Memang belum beroperasi karena menunggu tender lelang dari operator, nanti mereka yang operasikan. Kalau akhir tahun ini kita akan lakukan uji coba mesin parkir tersebut apa masih jalan atau tidak? katanya kepada wartawan di Bandung, Senin (19/12/2016)
Didi mengatakan untuk tahun ini pihaknya sudah memasang sekitar 445 mesin parkir yang tersebar di 56 ruas jalan di Kota Bandung. Namun hanya sebatas pengadaan alatnya saja dan belum dioperasikan.
?Tahun ini kita sudah pasang sekitar 445 mesin parkir di 56 titik, tapi hanya pemasangan alat saja belum dioperasikan,?ungkapnya.
Belum beroperasinya mesin parkir tersebut, lanjut Didi karena system lelang operator belum tercatat di e-katalog.
?Kemarin itu lelangnya kan mau berbarengan tapi ternyata sudah ada di di e-katalog jadi wajib tidak boleh tidak harus menggunakannya,? imbuhnya.
Didi menjelaskan pihaknya bekerja sama dengan perbankan dalam pengoperasian mesin parkir tersebut, karena mesin buatan Swedia ini menggunakan kartu debet. ?
?Sekarang sudah ada lima bank besar ?yang terdaftar, karena membayar mesin parkir ini dengan kartu debet atau bisa dikatakan mirip e-tol,?pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement