Meski pendidikan telah mendapat alokasi anggaran 20 % setiap tahunnya, tapi infrastruktur masih dalam kondisi buruk. Data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memperlihatkan bahwa dari 1,6 juta ruang kelas yang ada sebanyak 774 ribu ruang kelas rusak.
Kondisi ini mendorong Tokopedia untuk ikut serta merenovasi serta merehabilitasi gedung-gedung sekolah yang rusak itu. Melalui fitur donasi ,Tokopedia memberikan ruang bagi toppers?(pengguna tokopedia) untuk ikut serta dalam merenovasi gedung sekolah yang rusak.
?Fitur donasi ini merupakan wujud komitmen kami berkontribusi pada negeri, sekaligus media untuk mengajak lebih banyak masyarakat Indonesia peduli pada sekitar. Menariknya, belajar dari penerapan fitur donasi secara temporer beberapa waktu lalu, animo masyarakat Indonesia untuk berdonasi ternyata sangat tinggi. Hal mulia inilah yang perlu secara konsisten difasilitasi. Jadi mari terus berbagi untuk sesama, dimulai dari Tokopedia,? Kata Vice President Tokopedia Melissa Siska Juminto, di Jakarta, Rabu (21/12).
Lebih lanjut Melissa menjelaskan bahwa?dalam fitur donasi ini, Tokopedia memberikan dua pilihan yakni TopDonasi 100 dan TopDonasi Bebas. TopDonasi 100 ini dikhususkan bagi konsumen Tokopedia yang saat berbelanja ingin melakukan donasi.
?TopDonasi100 memungkinkan toppers menyumbangkan Rp. 100 setiap berbelanja. Akan ada checklist box yang bisa mereka klik ketika ingin melakukan pembayaran sekaligus mendonasikan Rp 100nya,? tambahnya.
Menurut Melissa, selama periode 21 Desember 2016-21 Maret 2017, hasil dari TopDonasi100 akan digunakan ?untuk merenovasi sebuah sekolah di daerah Cilincing.
?Kondisi sekolah itu sungguh memprihatinkan. Siswa dan siswinya bahkan seringkali menahan buang air karena kondisi toilet yang tidak layak pakai. Ke depan akan banyak sekolah yang bisa kita renovasi,? Ujarnya.
Sementara, TopDonasiBebas lanjutnya bisa dilakukan tanpa harus berbelanja terlebih dahulu. Layanan ini memungkinkan siapa saja berdonasi melalui berbagai lembaga kemanusiaan yang telah ?bekerja sama dengan Tokopedia, antara lain Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Dompet Dhuafa dan Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU.
??Baik melalui lembaga mana maupun besaran donasi bebas ditentukan oleh si penyumbang,? Ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait:
Advertisement