Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kecelakaan Pesawat, Rusia Adakan Pencarian Besar-Besaran di Laut Hitam

Kecelakaan Pesawat, Rusia Adakan Pencarian Besar-Besaran di Laut Hitam Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Jakarta -

Operasi berskala besar terus dilakukan Rusia untuk melanjutkan pencarian pesawat militernya yang jatuh di Laut Hitam.?

Sekitar 3.000 orang, termasuk 109 penyelam, serta kapal, helikopter dan kapal selam dikerahkan dalam operasi pencarian di sekitar perairan Sochi.

Beberapa fragmen dari pesawat telah ditemukan, namun hingga kini badan pesawat tersebut belum ditemukan.

Pesawat Tu-154, yang membawa 92 orang anggota militer, pemain band militer, serta wartawan, jatuh di Laut Hitam dalam perjalanan menuju Suriah. Mereka semua dikhawatirkan tewas dalam kecelakaan pada Minggu (25/12).

Hari Senin (26/12) telah dinyatakan sebagai hari berkabung nasional di seluruh Rusia.

Sejauh ini hanya 11 mayat dan 154 bagian tubuh yang ditemukan, namun para pejabat percaya bahwa banyak yang mungkin terperangkap di dalam sisa-sisa pesawat.

"Walaupun dalam kondisi gelap, operasi pencarian tetap dilakukan secara non-stop di lokasi jatuhnya pesawat," kata juru bicara Kementerian pertahanan Rusia, Mayor Jenderal Igor Konashenkov, seperti dikutip dari laman?BBC?di Jakarta, Selasa (27/12/2016).

Tim pencari dengan bantuan lampu sorot tetap melakukan pencarian puing-puing pesawat pada Minggu malam.

Para pejabat sebelumnya mengatakan mereka sedang memfokuskan pencarian di area 10,5 km persegi di lepas pantai Sochi.

"Potongan pesawat Tu-154 ditemukan sekitar 1,5 km dari Sochi pada kedalaman antara 50m dan 70m," kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataa.

Dalam perjalanan menuju Latakia di Suriah, pesawat tersebut menghilang dari radar 20 menit setelah lepas landas dari bandara Adler di resor Sochi pada 05:20 waktu setempat, kata Menteri pertahanan.

Pesawat tersebut melakukan penerbangan dari Moskow dan mendarat di Sochi untuk mengisi bahan bakar.

Selain membawa personil milter dan wartawan, pesawat tersebut membawa 64 orang anggota grup band militer, yang akan tampil dalam konser tahun baru di pangkalan udara Rusia di dekat Latakia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gregor Samsa
Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: