Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BPS Petakan Lahan Pertanian di Tahun 2018

BPS Petakan Lahan Pertanian di Tahun 2018 Kredit Foto: Fajar Sulaiman
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan siap untuk melakukan pemetaan komprehensif terhadap lahan pertanian di seluruh wilayah Indonesia pada tahun 2018.

"Pemetaan lahan pertanian untuk seluruh Indonesia akan dilakukan pada tahun 2018," ujar dia saat ditemui di Kantor BPS, Jakarta, Jumat (30/12/2016).

Ia mengatakan, pemetaan lahan pertanian perlu segera dilakukan untuk memberikan angka pasti terkait hasil panen padi di seluruh Indonesia.

Tujuannya, kata dia, untuk menjamin kecukupan hasil padi petani dalam menjaga dan meningkatkan program ketahanan pangan nasional.

Pembuatan peta tersebut, katanya, dilakukan dengan membuat grid-grid atau garis koordinat yang akan digunakan untuk membantu menentukan letak dari setiap lahan pertanian yang akan dipetakan.

"Karena peta itu harus dibikin grid-gridnya untuk bisa mulai digunakan, apalagi karakteristik lahan pertanian Indonesia sangat unik dan kecil-kecil," kata dia.

Selain itu, pemetaan lahan pertanian juga akan dilakukan dengan menggunakan metodologi yang bisa dipertanggungjawabkan secara transparan.

Kecuk, panggilan akrab Suhariyanto mengatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan banyak instansi lain untuk melakukan pemetaan lahan pertanian sehingga komprehensif dan menjadi dasar utama dalam menentukan penghitungan angka ramalan (ARAM) sektor pertanian.

Diantaranya adalah, Kementerian Pertanian, Badan Informasi Geospasial, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

"Kita bersama-sama mempunyai semangat yang bagus untuk memperbaikinya. Karena kalau tidak diperbaiki, akan melenceng semua kebijakan yang dihasilkan. Sehingga kedepan, tidak lagi terjadi kesalahan penghitungan hasil panen, apalagi karena over estimated hasil panen padi nasional," tandas Kecuk.

Ia menambahkan, pemetaan lahan pertanian secara nasional akan menggunakan metodologi pemetaan lahan pertanian di Jawa yang telah dimulai lebih dulu.

Sebelumnya diberitakan, bahwa saat ini pemetaan lahan pertanian telah dilakukan sejak tahun 2015 lalu pada Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Garut. Lalu tahun 2017 akan dipetakan lahan pertanian di seluruh Pulau Jawa. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: