PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) menggelar Auction Teh Perdana tahun 2017 di Kantor KPBN, Menteng, Jakarta, Rabu (4/1/2017).
Direktur Utama KPBN Iriana Ekasari mengatakan auction teh ini diselenggarakan satu minggu sekali setiap hari Rabu. Ia mengatakan teh yang di-auction di KPBN adalah teh produksi dari PT Perkebunan Nusantara (PTPN), yaitu CTC dan Orthodox.
"Saat ini KPBN adalah marketplace dengan infrastruktur yang paling siap di Indonesia untuk menjual produk komoditas Indonesia. Kami mempersiapkan diri untuk produsen teh lain menggunakan fasilitas infrastruktur yang ada di KPBN sebagai tempat untuk menjual komoditas teh mereka supaya tercipta pasar fisik komoditas yang kuat di Indonesia," katanya.
Iriana Ekasari mengatakan pembeli tetap komoditas teh di KPBN adalah beberapa perusahaan yang tergabung dalam Jakarta Tea Buyer Association (JTBA). Ia mengatakan sekitar 60 persen pembelian komoditas teh adalah untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik/
"Untuk tujuan mancanegara, pembeli mengekspor teh ke Malaysia, USA, Polandia, Pakistan, UK, Uni Emirat Arab, Singapura, Rusia, Belanda, dan masih banyak lagi," sebutnya.
Ia menyampaikan bahwa di tahun 2016 lalu KPBN berhasil melaksanakan penjualan teh senilai US$56,1 juta. Volume penjualan di tahun 2017, imbuhnya, direncanakan naik sebesar 25 persen dari tahun 2016 terutama untuk pasar ekspor.
"Untuk meningkatkan jumlah pembeli, KPBN akan melakukan kegiatan marketing yang lebih agresif dan tepat sasaran seperti melakukan pameran baik di dalam maupun luar negeri. KPBN juga akan membangun kecintaan konsumen dalam negeri terhadap teh bermutu tinggi dari kebun-kebun di Indonesia," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement