Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Donald Trump Akan Upayakan Perdamaian bagi Israel-Palestina

Donald Trump Akan Upayakan Perdamaian bagi Israel-Palestina Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Ibu Negara Melania Trump tiba di Banrdara Internasional Palm Beach, Florida, AS, Kamis (6/3). | Kredit Foto: Antara/Reuters/Carlos Barria
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Amerika Serikat Donald Trump akan menerima pemimpin Palestina Mahmoud Abbas di Gedung Putih pada 3 Mei saat Abbas melakukan kunjungan resmi ke Amerika Serikat.

"Kedua pemimpin akan menggunakan kesempatan ini untuk meneguhkan kembali komitmen mencari solusi atas konflik Israel-Palestina," kata juru bicara Gedung Putih Sean Spicer seperti dikutip dari laman BBC di Jakarta, Minggu (23/4/2017).

Spicer juga mengatakan kerangka besar pertemuan Trump-Abbas adalah upaya menghidupkan kembali proses perdamaian Timur Tengah. Bagi Presiden Trump, ini akan menjadi pertemuan pertamanya dengan Mahmoud Abbas setelah sebelumnya dijalin kontak antara pejabat-pejabat senior Amerika Serikat dan Abbas.

Pembicaraan damai Israel-Palestina sering menemui jalan buntu meski ada upaya intervensi dari Washington yang terakhir kali dilakukan oleh mantan Menteri Luar Negeri John Kerry.

Namun Abbas belum lama ini mengatakan Presiden Trump 'serius memikirkan solusi atas masalah yang dihadapi Palestina'. Hal ini ia sampaikan usai bertemu kepala CIA Mike Pompeo dan Wakil Khusus Presiden Trump Jason Greenblatt di Ramallah, Tepi Barat.

"Kami senang pemerintahan?AS saat ini mendengar kami langsung dari kami sendiri, bukan dari pihak ketiga. Presiden Trump tahu bahwa kami sangat berkomitmen dengan perdamaian di Timur Tengah yang didasarkan pada solusi dua negara, legitimasi internasional, dan inisiatif perdamaian Arab," kata Abbas seperti dilaporkan Jerusalem Post.

Mahmoud Abbas menyatakan kesiapannya bertemu Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu kapan saja, termasuk jika Netanyahu hadir dalam pertemuannya dengan Presiden Trump di Washington nanti.

"Saya siap bertemu Netanyahu kapan saja di bawah dukungan dan bantuan Presiden Trump," kata Abbas.

Abbas mengatakan dia juga terbuka untuk bertemu Netanyahu agar proses perdamaian Palestina-Israel yang saat ini buntu bisa segera terwujud. Abbas menegaskan Israel harus berkomitmen dengan solusi dua negara jika ingin rekonsiliasi antara Palestina dan Israel tercapai.

Presiden Trump sudah menerima PM Israel Benjamin Netanyahu. Trump memperingatkan Israel untuk 'menahan diri dalam proyek pembangunan permukiman' di wilayah pendudukan Tepi Barat. Demi meneguhkan komitmennya di Timur Tengah, pekan lalu Presiden Trump juga menggelar pertemuan dengan Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi dan Raja Abdullah dari Yordania.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gregor Samsa
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: