Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengusaha Tiongkok Banyak Tertarik untuk Investasi di Indonesia

Pengusaha Tiongkok Banyak Tertarik untuk Investasi di Indonesia Seorang anggota staf bekerja di bagian perakitan di sebuah pabrik di Fuyang, provinsi Anhui, China, Senin (17/4). | Kredit Foto: Antara/China Daily
Warta Ekonomi, Beijing -

Sejumlah pengusaha di Kota Dezhou, Provinsi Shandong, berminat melakukan investasi di Indonesia di berbagai sektor usaha. Hampir semua pengusaha yang berjumlah 40 orang antusias menanyakan tentang iklim investasi di Indonesia Kepada Duta Besar RI untuk Tiongkok Soegeng Rahardjo.

Mayoritas di antara para pengusaha tersebut menanyakan peluang usaha sesuai bidangnya masing-masing di Indonesia sekaligus proses perizinan.

"Bagaimanakah kebijakan pemerintah Indonesia dengan (pembangkit listrik) tenaga matahari?" tanya Jesse Me dari Himin Solar Co Ltd.

Pertanyaan lain diajukan oleh Li Zaiqing dari Huahai Group yang bergerak di bidang konstruksi terkait berkembangnya pasar konstruksi di Indonesia.

"Apa kira-kira yang dibutuhkan masyarakat di sana sehingga kami bisa memenuhinya?" tanya Li penuh antusias.

Para pengusaha yang hadir dalam pertemuan yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota Dezhou dan Badan Promosi Perdagangan Internasional (CCPIT) Cabang Dezhou tersebut juga antusias mendengarkan paparan Dubes.

Soegeng menjelaskan beberapa kemudahan investasi di Indonesia, terutama dalam mendukung pembangunan di 10 destinansi pariwisata.

"Investasi di 10 destinasi pariwisata ini mendapatkan prioritas, seperti halnya 100 persen kepemilikan saham hotel bintang tiga ke atas dan restoran. Proses perizinan pun relatif mudah," ujarnya didampingi Atase Perdagangan KBRI Beijing Dandy S Iswara.

Sementara itu, Wali Kota Dezhou Chen Fei mendorong para pengusaha di daerahnya untuk melakukan penetrasi pasar di Indonesia yang iklim investasinya semakin terbuka dan memiliki prospek yang cerah.

"Kami berharap kerja sama dengan pemerintah Indonesia makin diperluas," ujarnya didampingi Ketua CCPIT Kota Dezhou Li Lianjun.

Wakil Wali Kota Dezhou Shang Huaijun menambahkan bahwa total perdagangan dari pengusaha yang ada di daerahnya dengan Indonesia pada 2016 mencapai 100 juta RMB (Rp195 miliar) atau naik 200 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Dezhou merupakan salah satu kota strategis di China yang menghubungkan dua kota besar, yakni Shanghai dan Beijing.

Taishan Sport Industry Group Co Ltd yang juga berasal dari kota berpenduduk 5,7 juta jiwa itu memasok peralatan untuk 12 cabang olahraga yang dipertandingkan di ajang Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: