Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

KUKM Penopang Utama Ekonomi NTB

KUKM Penopang Utama Ekonomi NTB Menkop Puspayoga di acara Rakernas I Dekopin di Makassar, Senin, (20/2/2017). | Kredit Foto: Tri Yari Kurniawan
Warta Ekonomi, Mataram -

Sektor unggulan di Provinsi NTB adalah pariwisata. Pembangunan sektor tersebut dilakukan secara beriringan dengan pengembangan usaha ekonomi krearif dari UKM. Sehingga Menkop Puspayoga merasa perlu diberikan pelatihan, perkuatan modal, bimbingan teknis dan akses pemasaran bagi pelaku UKM lokal.

"Kalau pariwisata berkembang otomatis UKM akan berkembang dibina gak rumit. Untuk itu saya apresiasi kalau NTB kembangkan diri untuk pariwisata ke depan bisa bermenafaat bagi KUMKM," ujar Menkop dalam pembukaan acara sinergi program pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM dengan pemerintah daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) di Kota Mataram, Jumat (12/5/2017).

Wagub NTB Muhammad Amin mengatakan KUKM merupakan sektor utama yang menjadi pilar penopang ekonomi NTB. Selain karena merupakan gerbong bagi bergeraknya ekonomi rakyat, KUKM juga merupakan penyelamat ekonomi saat terjadi krisis dan bisa berperan sebagai penyerap sebagian besar tenaga kerja.

"Sektor KUKM akan terus kami dorong untuk dapat berkolaborasi dengan berbagai komoditas pertanian unggulan maupun dalam sektor pariwisata, dengan terus mengembangkan kreativitas dan inovasi ke arah industrialisasi," ujar Amin.

Namun demikian, kata Amin ada kendalan seringkali menjadi penghambat KUKM di NTB, yakni terkait dengan kurangnya akses permodalan dan kualitas sumber daya manusia. Oleh karena itu, pemda dengan berbagai programnya diantaranya peningkatan kualitas kelembagaan koperasi dan perkembangan kewirausahaan serta keunggulan kompetitif UKM.

"Sebagaimana kendala klasik terkait akses permodalan kiranya acara ini dapat membuka ruang informasi dan akses permodalan yang lebih terbuka dan kemudahan masyarakat untuk menafaatkan fasilitas pembiayaan yang disediakan pemerintah," tuturnya.

Deputi bidang Pembiayaan Kemenkop UKM Braman Setyo menjelaskan kegiatan sinergi program pembiayaan Kemenkop dengan pemda NTB diadakan dalam rangka mempertemukan antar pelaku KUMKM di NTB. Supaya diharapkan akan terjadi suatu jaringan bisnis antar pelaku usaha maupun lembaga pembiayaan baik bank maupun non bank serta meningkatkan daya saing produk.

Selain diisi dengan kegiatan Bimbingan Teknis dan Sosialisasi (Bimteksos), pada kesempatan itu juga diserahkan secara simbolis bantuan kepada pelaku KUMKM. Berupa KUR, bantuan pemerintah untuk pengembangan wirausaha pemula, ijin usaha mikro kecil, sertifikat hak atas tanah, akta pendirian koperasi, nomor induk koperasi dan dana bergulir oleh Menkop Puspayoga.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Bagikan Artikel: