Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Antisipasi ISIS Nyebrang ke Indonesia, Dirjen Imigrasi Perketat Masuknya Orang Asing

Antisipasi ISIS Nyebrang ke Indonesia, Dirjen Imigrasi Perketat Masuknya Orang Asing Kredit Foto: Reuters/Stringer
Warta Ekonomi, Tanjung pinang -

Direktorat Jenderal Imigrasi RI memerintahkan kepada seluruh Kantor Imigrasi di wilayah perbatasan Indonesia, untuk memperketat pengawasan terhadap orang asing untuk mencegah masuknya teroris.Pelaksana Harian Kepala Imigrasi Kelas I Tanjungpinang Tatok H Sasono mengatakan berdasarkan instruksi itu, pihaknya memperketat pengawasan di tempat pemeriksaan Imigrasi.

"Surat edaran sudah ada, bagi tempat pemeriksaan Imigrasi di seluruh wilayah perbatasan tetap berkoordinasi, bilamana menemukan kecurigaan. Dengan adanya perintah tersebut petugas lebih meningkatkan lagi pengawasan," kata Tatok di Tanjungpinang, Kepri, Rabu (31/5/2017).

Ia mengatakan, langkah-langkah pencegahan dilakukan setiap petugas dengan cara mewaspadai penumpang yang datang dan berangkat di Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura. Petugas lebih fokus terhadap penumpang yang bersikap mencurigakan.

"Teknis pengawasan melalui petugas yang memiliki wewenang dan cara tersindiri untuk mengatasi penanganan orang asing," ujarnya.

Instruksi Ditjend Imigrasi itu terkait konflik yang terjadi di Kota Marawi, Mindanao, Filipina. Dikhawatirkan, akibat konflik itu, ada yang melarikan diri ke Tanjungpinang melalui jalur Pelabuhan Internasional. Namun sampai sekarang, menurut dia belum ditemukan teroris dari Filipina kabur ke Tanjungpinang.

"Pembatasan warga negara Filipina masuk ke Kepri tidak ada. Setiap warga negara lain berhak masuk ke Indonesia asalkan itu memenuhi prosedur, dan aturan sesuai Undang-Undang Keimigrasian, dipersilahkan," ujarnya. (antO

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: