Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Perhubungan memasang kamera closed circuit television (CCTV) di sejumlah titik guna memantau kepadatan lalu lintas pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2017.
"Ada 15 titik yang kami pasangi kamera CCTV guna memantau arus mudik Lebaran mendatang," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono di Semarang, Senin (5/6/2017).
Ke-15 titik yang dipasangi kamera CCTV itu adalah pintu keluar jalan tol Bawen, Gringsing, Kandeman, Sewaka, Gandulan, Simpang Blotongan Salatiga, Simpang Kartasura-Sukoharjo. Kemudian, Simpang Palbapang Magelang, Simpang Pasar Kertek Wonosobo, Pasar Wonokriyo Gombong, Randudongkal, Sumpiuh, Karangsawah, Slawi, dan SPBU Ajibarang.
Ia menyebutkan bahwa, pantauan kepadatan arus lalu lintas menjadi kewenangan Dinas Perhubungan yang dikoordinasikan langung oleh Korlantas Mabes Polri. Salah satu upaya yang dilakukan Pemprov Jateng untuk mengantisipasi kemacetan parah arus mudik Lebaran tahun ini adalah memfasilitasi mudik gratis dengan menggunakan bus serta kereta api.
Mudik gratis tersebut dikhususkan bagi warga Jateng yang tinggal di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Sebanyak 177 unit bus untuk mudik gratis tersebut bisa mengangkut total 9.123 penumpang dengan tujuan ke 35 kabupaten/ kota di Jawa Tengah. Kereta api yang digunakan adalah KA Gajah Wong dari Stasiun Pasar Senen pukul 06.45 WIB jurusan Pasar Senen-Purwokerto-Kroya-Gombong-Kebumen-Kutoarjo, dengan kapasitas 720 penumpang.
Kemudian, ada KA Menoreh berkapasitas 640 penumpang yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen pukul 20.30 WIB dengan rute Brebes-Tegal-Pemalang-Pekalongan-Weleri-Semarang Tawang, serta KA Jaka Tingkir kapasitas 608 penumpang dan berangkat dari Stasiun Pasar Senen pukul 12.00 WIB menuju Purwokerto-Tambak-Gombong-Kebumen-Kutoarjo-Purwosari Solo. (ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement