Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

FGD IDI Harus Sajikan Data Empiris dan Obyektif

FGD IDI Harus Sajikan Data Empiris dan Obyektif Pelaksana tugas (Plt) Sekda Provinsi Sumsel Joko Imam Sentosa | Kredit Foto: Irwan Wahyudi
Warta Ekonomi, Palembang -

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengapresiasi kegiatan dari Fokus Group Discussion Indeks Demokrasi Indonesia (FGD IDI) 2016, diharapkan mereka mampu??menyajikan data empiris dan obyektif.

Menurut Pelaksana tugas (Plt) Sekda Provinsi Sumsel Joko Imam Sentosa kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumsel memiliki arti yang strategis untuk menjadi tolak ukur dan sebagai salah satu metode mengetahui tingkat perkembangan demokrasi di Provinsi Sumsel.

"Pemprov Sumsel mengapresiasi kegaiatan FGD IDI 2016, Saya berharap peserta FGD IDI yang terdiri dari berbagai elemen ini dapat berpartisipasi secara aktif dengan menyajikan data empiris dan objektif sebagai landasan pengambilan kebijakan,"ungkapnya saat membuka secara resmi FGD IDI 2016 di Palembang, Selasa (6/6/2017).

Joko menjelaskan, Alhamdulilah,?Provinsi Sumsel?zero conflict?terkait SARA dan hal ini harus tetap dipertahankan, khususnya dalam menyongsong pesta demokrasi Pilkada serentak Gelombang III tahun??yang meliputi Pilgub dan Wagub serta 9 Bupati/Wabup dan Walikota/Wawako se Sumsel.

"Selamat melaksanakan FGD IDI 2016, semoga dapat menghasilkan penilaian sebagai acuan bagi pemangku kepentingan dalam melakukan perencanaan pembangunan di bidang politik,"tutur Joko.

Sementara itu, Kepala BPS Provinsi Sumsel, Yos Rusdiansyah menyampaikan, pada 2017 ini BPS RI kembali dipercaya oleh pemerintah Kemenkopolhukam untuk mengumpulkan data dalam rangka perhitungan indeks demokrasi indonesia di masing-masing provinsi.

Tahap pertama, kata Yos BPS Sumsel dalam rangka perhitungan indeks demokrasi 2016 adalah mengumpulkan data dan informasi terkait indikator-indikator review melalui review surat kabar 2016 dan review dokumen.

"Melalui data dan informasi yang FGD diharapkan menemukan indeks demokrasi indonesia 2016 Provinsi Sumsel yang akan di input nantinya benar-benar menggambarkan kehidupan berdemokrasi di Provinsi Sumsel,"katanya.

"Oleh karena itu, saya meminta peran aktif masukan informasi dari peserta FGD 2016 dapat berjalan dengan baik,"pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irwan Wahyudi
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: