PT Duta Pertiwi Nusantara Tbk menargetkan pendapatan sebesar Rp105 miliar sampai Rp110 miliar hingga akhir 2017.
Direktur Utama Duta Pertiwi Nusantara (DUTI) Siang Hadi Widjaja menuturkan jika rugi bersih perseroan diharapkan dapat mencapai Rp9 miliar akhir tahun ini ?atau lebih turun dari tahun lalu sebesar Rp10 miliar.
"Pendapatan sampai Maret Rp26 miliar dan Mei 2017 sudah mencapai Rp45 miliar. Direksi terus berupaya mengelola perusahaan secara berkesinambungan dengan menerapkan upaya-upaya profesional," kata dia di Jakarta, Jumat (16/6/2017).
Pada 2016, kata dia, volume penjualan Glue mengalami kenaikan sebesar 1.419 ton atau 11% menjadi 14.709 ton, bila dibandingkan dengan 2015 yang hanya 13.289 ton. Di samping itu, volume penjualan Hardener PF juga baik menjadi 414 ton pada 2016 naik 80 ton atau 24% dibandingkan 2015 yang hanya 334 ton.
"Perseroan berusaha mengelola modal yang optimal supaya memaksimalkan nilai bagi para pemilik atau pemegang saham. Untuk itu, manajemen selalu aktif memastikan adanya keseimbangan yang memadai antara liabilitas dan ekuitas atau menjaga rasio modal yang sehat," jelas dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement